SOLOPOS.COM - Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). (Dok/JIBI/Bisnis Indonesia)
Suap reklamasi Jakarta membuat nama Sunny Tanuwidjaja disorot meski publik belum mengetahui dengan jelas apa perannya.
Solopos.com, JAKARTA — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku bahwa Sunny Tanuwidjaja pernah bertemu dengan pengusaha untuk membahas reklamasi.
“Ya, Sunny tahu tentang reklamasi, dia ketemu pengusaha dan sering dengar respons pengusaha terhadap saya,” kata Ahok di Semanggi, Jakarta, Jumat (8/4/2016).
Hal tersebut terkait kewajiban pengembang untuk membayar kewajiban pengembang untuk membayar uang kontribusi tambahan pada proyek reklamasi 17 pulau di kawasan pantai utara. Ahok mengaku, sewaktu dirinya menjadi wakil gubernur, pihaknya mengatakan pernah rapat dengan seluruh pengusaha terkait kontribusi.
“Mereka waktu itu mau kasih uang Rp1 juta sampai Rp2 juta per meter,” ujarnya.
Terkait hal tersebut, Ahok menolak usulan tersebut lantaran perusahaan tersebut tergugat. Dia pun mengusulkan skema biaya kontribusi yang merujuk pada Nilai Jual Objek Pajak (NJOP). Selanjutnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memutuskan mengajukan skema kontribusi 15% dari lahan yang dijual di pulau reklamasi dikali NJOP setempat.