SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencurian (Hengky Irawan/JIBI/Harian Jogja)
Pencurian Sleman terjadi di kantor LSM Sigab
Harianjogja.com, SLEMAN– Pencuri membobol kantor Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sigab di Jalan Wonosari Km. 8 Gamelan, Sendangtirto, Berbah, Sleman, Jumat (8/4/2016) dinihari.
Pelaku membawa seluruh perangkat komputer dan telekomunikasi senilai belasan juta rupiah. Seluruh data yang dimiliki lembaga ini ikut raib dibawa pencuri.
Berdasarkan indentifikasi, barang yang hilang antara lain kamera DSLR senilai Rp7 juta, dua laptop masing-masin harga Rp2 juta, dua monitor total harga Rp2 juta. Dua ponsel senilai Rp2 juta.
Bahkan dua hardisk seharga Rp2,4 juta yang berisi banyak data penelitian LSM ini pun ikut dibawa kabur. LSM yang bergerak di bidang advokasi para difabel ini harus menanggung kerugian material sebesar Rp18 juta.
Neneng yang juga Manajer Kantor LSM Sigab menjelaskan, sebagian besar data penelitian banyak yang hilang karena berada di dalam sejumlah perangkat yang dicuri. Ia justru masih berharap, pihak yang membobol kantornya mengembalikan barang tersebut untuk sekedar diambil datanya.
“Karena isinya data semua, file foto ada di kamera, rekaman ada di hardisk, laptop. Semua perangkat kerja kami ikut hilang,” tegasnya saat dihubungi melalui ponselnya, Jumat (8/4/2016) sore.
Ia menceritakan, pencurian itu baru diketahui sekitar pukul 04.30 WIB. Saat kejadian, ada dua anggota LSM serta petugas keamanan yang berada di kantor.
Tetapi, mereka tengah menyelesaikan pekerjaan hingga pukul 01.00 WIB dan kemudian lelap tertidur. Dugaannya pelaku masuk ke dalam kantor antara pukul 01.30 WIB hingga pukul 04.00 WIB.
“Karena jam 01.00 WIB itu teman-teman Sigab masih ada yang bekerja di sana,” kata dia.
Pelaku masuk melalui rolling door yang berada di belakang kantor kemudian mengambil seluruh perangkat tersebut. Pihaknya telah melaporkan kasus itu ke Polsek Berbah yang kini sedang dalam proses penyelidikan.