SOLOPOS.COM - Aktivitas perdagangan sisi timur Pasar Klewer, Rabu (21/1/2015). (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)
Pembangunan Pasar Klewer, omzet pedagang di Pasar Klewer timur turun setelah kebakaran Pasar Klewer 2014 lalu.
Solopos.com, SOLO–Sejumlah pedagang Pasar Klewer sisi timur mengaku omzet mereka belum stabil pascakebakaran Pasar Klewer sisi barat pada Desember 2014 lalu.
Seorang pedagang Pasar Klewer sisi timur, Tri Suwarni, mengatakan omzet pedagang Pasar Klewer sisi timur masih lesu. Menurut dia, omzet pedagang kini rata-rata hanya mencapai 60% dari jumlah omzet sebelum Pasar Klewer sisi barat kebakaran. Tri menyebut tidak banyak pelanggan yang kembali membeli barang di kios pedagang Pasar Klewer sisi timur.
“Omzet pedagang masih saja lesu. Kondisi ini terjadi karena banyak pelanggan yang tidak kembali. Kami terus mencoba menghungi para pelanggan tersebut selagi mencari pelanggan baru. Kami berharap omzet pedagang Pasar Klewer sisi timur kian membaik. Omzet pedagang rata-rata kini turun 40%,” kata Tri saat menghubungi Solopos.com, Senin (4/4/2016).
Tri berterima kasih banyak kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Solo yang berencana membangun Pasar Klewer sisi timur pada 2017. Dia yakin, langkah tersebut mampu memberikan angin segar kepada para pedagang Pasar Klewer sisi timur. Tri menilai bangunan Pasar Klewer sisi barat dan Pasar Klewer sisi timur yang representatif bakal kembali menarik minat pembeli atau pelanggan.
“Saya yakin omzet pedagang Pasar Klewer sisi timur perlahan akan semakin membaik setelah pembangunan Pasar Klewer sisi barat. Omzet akan kian membaik saat Pasar Klewer sisi timur ikut dibangun. Pasar Klewer akan kembali jadi daya tarik bagi masyarakat,” papar Tri.
Sebelumnya, Pemkot Solo memastikan pembangunan Pasar Klewer sisi timur dikerjakan pada 2017 mendatang. Dana yang dibutuhkan untuk revitalisasi bangunan Pasar Klewer sisi timur mencapai Rp46 miliar. Pemkot sudah mengajukan permohonan bantuan kepada pemerintah pusat untuk revitalisasi pasar tekstil terbesar di Jateng tersebut.
Tri mengaku pasrah dengan kebijakan Pemkot untuk membangun kembali Pasar Klewer sisi timur. Dia tidak mempersoalkan apabila pedagang harus direlokasi ke pasar darurat terlebih dahulu selama proses pembangunan Pasar Klewer sisi timur. Hanya, Tri meminta Pemkot bisa tepat waktu dalam pembangunan Pasar Klewer sisi timur serta menyediakan tempat relokasi yang layak.
“Pemkot menjawab permintaan pedagang. Kalau saja Pemkot hanya membangun Pasar Klewer sisi barat, pasti akan terjadi gejolak pada pedagang. Pedagang Pasar Klewer sisi timur akan cemburu kepada pedagang Pasar Klewer sisi barat yang tengah dibangunkan kios baru,” kata Tri.