SOLOPOS.COM - Kondisi SPBU di Selang terlihat lengang dan tidak melayani pembeli karena kehabisan stok BBM. Selasa (5/1/2016). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)
Harga BBM jenis Premium dan Solar turun
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Per tanggal 1 April, bahan bakar minyak kembali mengalami penyesuaian harga. Harga jenis bahan bakar Premium dan Solar mengalami penurunan sebanyak Rp500.
Penyesuaian harga pada kedua jenis bahan bakar tersebut yakni untuk jenis Premium sebelumnya Rp6.950 turun menjadi Rp6.450 sedangkan untuk jenis Solar harga sebelumnya Rp5.650 menjadi Rp5.150.
Salah seorang petugas SPBU 44 558 05 Kepek,Wonosari, Guntoro Kurniawan mengungkapkan, pihaknya memprediksikan jika masyarakat update maka akan terjadi lonjakan di SPBU.
Pasalnya penurunan dengan nominal cukup tinggi kali ini akan menggerakkan sejumlah pelaku usaha bensin eceran datang beramai-ramai membeli bensin dalam kuota yang lebih banyak dibandingkan biasanya.
“Mungkin tanggal 1 nanti banyak yang beli, kebanyakan dari kalangan pedagang bensin eceran,” kata dia, Kamis (31/3/2016).
Dalam mengantisipasi kemungkinan lonjakan tersebut ia sudah mempersiapkan beberapa hal. Pemesanan ke Pertamina akan dilakukan jika stok mulai menipis dampak dari kemungkinan masyarakat yang antusias membeli bensin di pom.
Meskipun begitu ia yakin tidak akan sampai terjadi kelangkaan stok, karena sampai Kamis (31/3/2016) pun suasana SPBU masih stabil.
“Saat ini stok masih banyak, harapannya jangan sampai ada kelangkaan untuk hari pertama besok,” kata Guntoro.
Sementara itu, beberapa masyarakat Gunungkidul menyambut gembira terkait penurunan harga bensin. Seperti yang diungkapkan Siska, warga Kepek Wonosari, ia cukup antusias dengan informasi penurunan harga bbm tersebut.
Sebagai seorang pelajar dirinya akan turut merasakan dampak dari penyesuaian harga tersebut.
“Ya lumayan turun harga. Sedikit-sedikit uang sisanya saya tabung untuk kebutuhan yang lain,” ungkapnya.