Otomotif
Kamis, 31 Maret 2016 - 15:45 WIB

TIPS OTOMOTIF : Awas! Keyless Entry Bukan Jaminan Mobil Anti Maling

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi kunci keyless entry mobil. Pemerintah memperpanjang diskon PPnBM 100% hingga Desember.(Techlicious.com)

Tips otomotif kali ini tentang celah keamanan keyless entry.

Solopos.com, BERLIN – Mobil dengan fitur keyless entry semula dapat dibuka pintunya dan distarter hanya oleh empunya kunci. Tetapi Anda perlu lebih awas, sebab kini hal itu bukanlah jaminan. Lebih jelasnya simak tips otomotif berikut ini.

Advertisement

Keyless entry merupakan fitur berbasis sinyal radio yang membuat pengguna mobil tidak perlu repot mengaitkan kunci ke pintu untuk membuka dan mengunci atau ke lubang kontak untuk menghidupkan dan mematikan mobil.

Cukup kantongi kunci keyless entry dan alat itu akan berkomunikasi dengan sistem di mobil. Jika kunci berada di radius tiga meter, maka pintu mobil dapat dibuka dan mesin bisa dinyalakan. Tetapi jika jaraknya jauh, pintu mobil akan otomatis terkunci.

Tetapi bukan berarti keyless entry menjamin mobil aman dari maling. Seperti dilaporkan laman Autoblog, Selasa (29/3/2016), peneliti dari Allgemeiner Deutscher Automobil Club (ADAC) di Berlin, Jerman berhasil menciptakan alat pembobol dari peralatan elektronik yang dijual bebas.

Advertisement

Alat pembobol cukup diletakkan di luar mobil. Ketika on, alat itu akan bertugas sebagai jammer, yakni membuat penerima sinyal di mobil lebih kuat. Alhasil meski kunci keyless entry sedang di tempat yang jaraknya lebih dari tiga meter, sinyalnya tetap bisa diterima.

”Sistem pada mobil akan berpikir bahwa penggunanaya berada di jarak yang dekat. Kemudian kunci pintu akan terbuka dan mesin bisa dinyalakan. Semua bisa dilakukan tanpa meninggalkan bukti,” papar Arnulf Thiemal, salah satu peneliti di ADAC.

Dalam percobaan pembobolan itu ADAC menguji 24 unit mobil lansiran 2013-2015 yang terdiri dari merek Audi, BMW, Ford, General Motors. Honda, Kia, Nissan, Toyota, dan Volkswagen. Hasilnya adalah sistem keyless entry pada semua mobil itu dapat dibobol.

Advertisement

Lantas bagaimana mencegah mobil dibobol? Dalam tips otomotif yang ia bagikan, Arnulf menjelaskan kunci keyless entry harus disimpan di tempat dapat memblok sinyal radio, seperti tas tebal atau kotak logam. Ia juga menyebut kulkas dapat menjadi penghalang sinyal yang efektif.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif