SOLOPOS.COM - Zaskia Gotik diperiksa polisi (Detik.com)
Sensasi artis Zaskia Gotik dianggap telah menghina negara.
Solopos.com, SOLO – Pendangdut Zaskia Gotik diperiksa penyidik di Polda Metro Jaya, Rabu (30/3/2016). Setelah berjam-jam, ia akhirnya keluar sembari membawa surat.
Setelah sempat menjalani proses BAP di Polda Metro Jaya pada Rabu (30/3/2016) kemarin, Zaskia Gotik berinisiatif untuk menulis sebuah surat permohonan maaf untuk Presiden Republik Indonesia, Ir. H. Jokowi Dodo.
Dalam surat tersebut Zaskia memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kekeliruannya menjawab lambang negara yang kurang sopan. Ia juga menyatakan bahwa ia tidak memiliki niat sedikitpun untuk menghina dan melecehkan lambang negara.
“Pembuatan surat tersebut dengan upaya dimaafkan oleh Presiden. Karena dalam kasus ini, yang dirugikan adalah negara. Walaupun toh neng belum ada putusan yang berkekuatan hukum tetap bahwa neng salah. Tapi dengan itikad baik karena neng tidak ada niat jahat untuk itu, ketika masyarakat meminta untuk meminta maaf, ya neng meminta maaf. Mengabulkan. Dengan penuh keikhlasan,” ujar Eddy kuasa hukum Zaskia Gotik di Polda Metro Jaya.
Meski Zaskia bukanlah tersangka dalam kasus ini, namun Eddy menyatakan bahwa Zaskia menyadari betul kesalahannya. Eddy juga menegaskan bahwa Zaskia pada hari Rabu kemarin melakukan penyelidikan, dan bukan penyidikan.
“Mengenai masalah tersangka dan tidaknya, kita tunggu hasil penyelidikan. Ini masih proses penyelidikan,” ungkapnya.
Saat ini Zaskia masih berstatus sebagai saksi dalam kasus dugaan pelecehan lambang negara. Kala itu, Zaskia salah mengucapkan lambang dari sila kelima pancasila, pada acara Dahyat 15 Maret 2016 lalu.