Sport
Kamis, 31 Maret 2016 - 01:00 WIB

LIGA INGGRIS 2015/2016 : Liverpool Membaik Di Tangan Klopp

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Emre Can saat selebrasi bersama Philipe Coutinho (Liverpool Echo)

Liga Inggris 2015/2016 diwarnai dengan pergantian pelatih Liverpool dari Brendan Rodgers ke Jurgen Klopp.

Solopos.com, LIVERPOOL – Penggawa Liverpool, Emre Can, menilai timnya telah membaik sejak ditangani Jurgen Klopp. Meski hal tersebut belum bisa mengangkat posisi Liverpool di papan klasemen sementara Liga Inggris 2015/2016.

Advertisement

Liverpool saat ini masih tercecer di posisi kesembilan dengan raihan 44 poin dari 29 laga. Liverpool memang lebih sedikit bermain lantaran harus bertanding di sejumlah kompetisi berbeda selain Liga Inggris. Oleh karena itu mereka baru memainkan 29 laga, berbeda dengan sejumlah tim lain yang sudah bermain 31 kali, termasuk Leicester City yang duduk di puncak klasemen.

Can menilai posisi Liverpool saat ini tak perlu disorot lantaran timnya sudah menampilkan performa gemilang sepanjang musim. Apalagi ada dua laga yang belum dimainkan dan itu bisa menggeser beberapa tim di atasnya. Lebih lanjut, Klopp juga mampu membawa Liverpool runner up Piala Liga Inggris serta lolos ke perempatfinal Liga Europa dan akan menghadapi Borussia Dortmund.

“Kami masih harus memainkan satu atau dua laga lebih banyak dibandingkan tim-tim di depan kami. Kami masih bisa naik beberapa posisi,” kata Can seperti dikutip Liverpool Echo, Rabu (30/3/2016).

Advertisement

“Jadi kami sudah meraih sesuatu di bawah Juergen Klopp. Anda tidak sepatutnya melihat pada klasemen, Klopp adalah salah satu manajer terbaik di dunia,” sambungnya.

“Anda seharusnya melihat ke sepakbola yang telah kami mainkan di beberapa pekan terakhir. Kami telah membuat sebuah langkah maju yang besar sebagai sebuah tim dan telah menampilkan performa bagus di sebagian besar waktu,” tutur penggawa Timnas Jerman itu.

Can menambahkan timnya memang tidak konsisten. Meski begitu dia menyebut target Liverpool tetap mengamankan satu tiket di level Eropa. “Satu tempat di kompetisi internasional jelas harus tetap jadi target kami. Masalah kami adalah kami tidak cukup konsisten,” ujarnya.

Advertisement

“Kami terlalu sering menjalani satu laga buruk setelah dua laga bagus. Kami perlu lebih konsisten lagi untuk periode yang lebih lama. Ini juga berlaku pada saya, tapi itu akan otomatis datang seiring bertambahnya usia dan pengalaman,” tutup gelandang 22 tahun tersebut.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif