SOLOPOS.COM - Pengunjung menikmati suasana Taman Balekambang Solo, beberapa waktu lalu. (JIBI/Solopos/Dok)
Wisata Solo menggeliat saat liburan panjang seperti saat ini. Pengunjung Balekambang dan TSTJ membeludak.
Solopos.com, SOLO – Anak-anak terlihat berlarian di Taman Balekambang, Jumat (25/3/2016). Sebagian dari mereka asyik bermain dengan rusa. Pepohonan yang rindang, membuat nyaman anak-anak saat bermain di sana.
Begitu pula para orangtua, duduk beralaskan tikar dibawah pepohonan, mereka mengawasi anak-anaknya. Salah satunya warga Banaran, Boyolali, Sutono. Berbekal tikar plus jajanan dan diminuman yang dibawa, ia datang bersama anggota keluarganya berlibur di Taman Balekambang. Ia begitu menikmati suasana Balekambang yang nyaman dan begitu sejuk.
“Mumpung hari libur panjang, dari pada jauh-jauh mending ke Balekambang. Anak-anak juga senang main di sini,” katanya kepada solopos.com.
Senada disampaikan pengujung lain asal Solobaru, Kabupaten Sukoharjo, Sari Parwanti, mengisi waktu liburan dengan berkunjung ke Taman Balekambang. Sari memilih berlibur di Balekambang karena ingin menikmati kesejukan alam. “Liburan di Balekambang murah, hanya membayar parkir motor saja,” katanya.
Ribuan pengunjung mulai membanjiri Taman Balekambang pada libur panjang (long weekend) Paskah, Jumat-Minggu (25-27/3). Diperkirakan puncak liburan terjadi Minggu (27/3) mendatang. “Pengunjung mulai berdatangan ke sini sejak pagi. Kalau dibandingkan hari biasa ada kenaikan 100%,” kata Kepala UPTD Kawasan Wisata Balekambang Endang Sri Murniyati.
Endang mengatakan pengunjung akan terus berdatangan hingga puncaknya pada Minggu nanti. Biasanya, Endang menyebutkan jumlah pengunjung per hari tidak lebih dari 1.000 orang. Namun kali ini, Endang menuturkan pengunjung yang datang mencapai 5.000 orang. Pengunjung yang datang itu kebanyakan berasal dari luar Solo.
“Kami kebanjiran pengunjung yang mengisi libur panjang Paskah ini. Mereka datang karena mencari liburan murah,” tuturnya.
Endang mengatakan pengunjung yang datang disuguhi permainan dan pemandangan alam serta taman reptil. Pengunjung bisa bermain di wahana permainan yang tersedia.
Pengunjung juga membanjiri Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ). Direktur TSTJ, Bimo Wahyu Widodo Dasir Santoso mengakui jumlah pengunjung TSTJ melonjak. Pada hari biasa, jumlah pengunjung TSTJ tidak lebih dari 300 orang. Namun memasuki libur panjang Paskah, jumlah pengunjung mencapai 2.300 orang. Jumlah pengunjung diperkirakan tembus hingga 8.000 orang pada Sabtu atau Minggu nanti.
Bimo mengatakan rata-rata pengunjung datang dari luar Solo, beberapa di antaranya adalah pemudik dari Jakarta dan sekitarnya. Mereka memanfaatkan hari libur Paskah untuk berlibur di TSTJ. Para pengunjung bisa menikmati pemandangan alam dan kebun binatang yang ada plus ditemani dengan suguhan musik dangdut. Dia memperkirakan pengunjung terus berdatangan hingga Minggu nanti.