News
Kamis, 24 Maret 2016 - 09:45 WIB

SOLOPOS HARI INI : Soloraya Hari Ini: Ada Bom dan Baku Tembak di Adi Soemarmo

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi Kamis, 24 Maret 2016

Solopos hari ini memberitakan kabar-kabar terkini di Soloraya.

Solopos.com, SOLO – Pusat Bantuan Hukum (PBH) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Solo bakal memidanakan perusahaan yang tidak mendaftarkan karyawan mereka di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

Advertisement

Kabar ini menjadi berita utama halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi hari ini, Kamis (24/3/2016). Kabar lain, Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Klaten memastikan anak penderita leukemia, Azizah Dwi Nuraeni, 5, bakal mendapatkan bantuan dari Pemkab Klaten. Nilainya Rp500.000 untuk satu tahun anggaran.

Simak rangkuman berita utama halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi hari ini, Kamis, 24 Maret 2016;

BPJS KETENAGAKERJAAN: Perusahaan Nakal akan Dipidanakan

Advertisement

Pusat Bantuan Hukum (PBH) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Solo bakal memidanakan perusahaan yang tidak mendaftarkan karyawan mereka di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

Ini menjadi sengketa pidana pertama dalam hal ketenagakerjaan mengingat masalah ketenagakerjaan biasanya diselesaikan melalui jalur perdata. Direktur PBH Peradi Solo, Achmad Bahrudin Bakri, menerima sejumlah pengaduan dari para pekerja di wilayah Solo dan Karanganyar terkait kenakalan perusahaan mereka. Salah satunya adalah perusahaan yang tak mendaftarkan para pekerja di BPJS Ketenagakerjaan.

“Mereka meminta bantuan kami untuk melaporkan perusahaan kepada polisi gara-gara pihak perusahaan tak mendaftarkan mereka ke BPJS Ketenagakerjaan,” ujar Bahrudin saat ditemui Espos di sela-sela aktivitasnya menerima pengaduan tiga pekerja di ruang kerjanya di Jebres, Rabu (23/3).

Advertisement

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

SIMULASI GAWAT DARURAT: Ada Bom dan Baku tembak di Adi Soemarmo

Suara tembakan tiga kali dari lobi Bandara Adi Soemarmo memecah ketenangan. Dua orang membawa senjata api dan menyandera dua karyawan salah satu kafe di bandara. Hal ini membuat pengantar calon penumpang di area tersebut kaget kemudian menyingkir untuk mencari tempat yang aman.

“Cepat bebaskan teman kami!,” teriak salah satu teroris yang membawa senjata laras panjang jenis AK-47 dan menggendong tas ransel berwarna hitam.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

BANTUAN SOSIAL: Pemkab Bantu Anak Pengidap Leukemia Rp500.000

Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Klaten memastikan anak penderita leukemia, Azizah Dwi Nuraeni, 5, bakal mendapatkan bantuan dari Pemkab Klaten. Nilainya Rp500.000 untuk satu tahun anggaran.

Kepala Dinsosnakertrans Klaten, Sugeng Haryanto, mengatakan petugas Dinsosnakertrans sudah mendatangi rumah keluarga Azizah di Dukuh Gamping Cilik, RT 018/RW 003, Desa Tegalrejo, Bayat. Sugeng mengatakan bantuan sosial yang diberikan untuk Azizah diambil dari dana tak terduga di Dinsosnakertrans. “Untuk jaminan kesehatan alhamdulillah sudah memiliki. Ini kami siapkan dari bantuan sosial tak terduga di dinas berupa jatah hidup,” jelas Sugeng saat dihubungi Espos, Rabu (23/3).

Bantuan jatah hidup yang diberikan untuk Azizah tersebut sekitar Rp500.000 setahun. Hanya pencairan bantuan masih dalam proses. ”Tentunya ada prosedur yang harus diikuti seperti diketahui di kecamatan, ke dinas, hingga proses pengajuan pencairan ke DPPKAD. Segera kami urus agar keluarga mendapat bantuan,” kata dia.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

INVESTASI SRAGEN: Investasi Lapangan Golf Capai Rp100 Miliar

Nilai investasi untuk pembangunan lapangan golf berstandar internasional di Desa Keden, Kecamatan Kalijambe, Sragen dan sebagian wilayah Kabupaten Boyolali mencapai Rp100 miliar.

Lapangan golf tersebut akan terintegrasi dengan perumahan elite yang dilengkapi gedung pertemuan atau hall. Rencana investasi lapangan golf di Kalijambe itu diungkapkan Wakil Bupati Sragen Daryanto saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Rabu (23/3).

Daryanto yang juga pengusaha di Semarang itu sempat ditawari ikut bergabung dalam konsorsium investor lapangan golf yang terdiri atas 80 lebih pengusaha. Daryanto menolak tawaran itu tetapi bersedia membantu mencarikan lahan di wilayah Kalijambe.

Pencarian lahan dilakukan Daryanto dibantu Asisten Pemerintahan Sekretariat Daerah (Setda) Sragen Wangsit Sungkono yang berasal dari Kalijambe.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif