SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Infrastruktur Gunungkidul di gedung Setda mengalami kerusakan
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Sejumlah warga mengeluhkan rusaknya kanopi di komplek gedung Sekretariat Daerah Gunungkidul. Kondisi ini bisa berakibat fatal jika tidak segera ditangani karena lokasi itu dekat dengan kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil di mana warga sering melakukan pengurusan administrasi kependudukan.
Salah seorang warga yang melakukan pengurusan KTP, Supadi mengaku heran dengan gedung yang dimiliki pemkab. Pasalnya ada fasilitas yang rusak dan belum diperbaiki. Kondisi itu dapat dilihat adanya kerusakan pada kanopi yang terpasang di gedung kedua komplek pemkab.
Dia pun menyayangkan kerusakan itu, karena kondisinya bisa mengganggu proses pelayanan terhadap masyarakat. Terlebih lagi kerusakan kanopi berdekatan dengan ruang pelayanan kantor Disdukcapil.
“Kalau tidak hujan mungkin tidak masalah. Tapi saat hujan, kondisi sekitar akan licin karena air bisa masuk ke teras-teras ruangan,” kata Supadi, Selasa (22/3/2016).
Menurut dia, kerusakan kanopi sudah terjadi sudah agak lama. Hal itu terlihat adanya terpal yang digunakan untuk pengaman. Supadi pun mengaku was-was saat melintas karena takut serpihan kanopi terlihat menggantung bisa jatuh kapan saja saat terkena angina kencang.
“Ada baiknya segera diperbaiki. Sayang bangunan yang baik tapi ada kerusakan dibiarkan saja,” kata warga asal Desa Bendung, Semin itu.
Hal senada diungkapkan Joko, salah seorang warga yang mengantarkan temannya untuk mengurus administrasi kependudukan. Kerusakan kanopi tidak hanya membahayakan masyarakat, tapi juga pegawai yang ada di sana.
“Siapa saja bisa kena serpihan kanopi. Selain itu saat hujan pasti lantai gedung akan licin karena air masuk ke dalam komplek gedung,” ujarnya.
Terpisah, Sekretaris Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Gunungkidul Edy Basuki mengakui ada sejumlah fasilitas di gedung setda yang rusak. Salah satu dapat dilihat adanya kerusakan kanopi di bagian timur gedung. “Semua sudah didata dan dikoordinasikan untuk proses perbaikan,” kata Edy.
Dia mengatakan, perbaikan fasilitas gedung kemungkinan besar dilakukan tahun depan. Sebab untuk saat ini fokus perbaikan baru menyasar bagian gedung kesekretariatan yang ada di depan. “Kemungkinan yang belakang baru mulai digarap di anggaran 2017,” katanya.