SOLOPOS.COM - Foto Rio Haryanto (Bola.liputan6.com)
Formula One 2016 diikuti pembalap Indonesia, Rio Haryanto.
Solopos.com, MELBOURNE—Kemalangan Rio Haryanto di seri pembuka Formula One (F1) di Albert Park, Melbourne, Australia, Minggu (20/3/2016), rupanya bukan semata soal hasil balapan.
Pembalap asal Solo itu diyakini telah dicurangi pihak Formula One terkait hasil pemilihan Driver of the Day di GP Australia 2016. Sesuai pengumuman resmi, pembalap Haas, Roman Grosjean, dipilih sebagai pemenang penghargaan anyar di ajang balap jet darat itu.
Tetapi, keputusan itu memicu kontroversi mengingat justru pembalap Indonesa, Rio Haryanto, yang disebut mengumpulkan dukungan paling banyak.
Tudingan itu seperti diungkapkan akun Twitter @Manor F1FanBlog, Selasa (22/3/2016).
Dalam salah satu kicauan terkait Driver of the Day GP Australia, Rio dinilai paling berhak menjadi pemenang karena mengungguli pembalap-pembalap lain dalam hal jumlah dukungan suara.
Pemilihan Driver of the Day dilakukan melalui voting secara online seusai balapan.
Merujuk hasil voting versi @ManorF1FanBlog, Rio bertengger di puncak dengan mengumpulkan dukungan 22.143 suara, hampir dua kali lipat yang dimiliki Grosjean sebanyak 13.670 suara di posisi kedua. Sementara itu driver Ferrari, Sebastian Vettel, menempati urutan ketiga dengan “cuma” mengantongi 6.775 suara.
Anehnya, Rio tersisih oleh Grosjean dalam pemilihan Driver of the Day GP Australia 2016. Pihak Formula One sendiri tak mencantumkan perolehan suara setiap pembalap dalam pengumuman resmi mereka, namun menegaskan pemberian suara berulang-ulang dari sumber yang sama dianggap tidak sah.
Penghargaan Driver of the Day mulai diperkenalkan diajang F1 musim ini seperti man of the match dalam sepak bola. Upaya itu dalam rangka mendongkrak popularitas F1 dan pembalap di seluruh dunia.
Tetapi, penganugerahan Driver of the Day bukan tanpa kritik. Banyak pihak justru khawatir voting cenderung didasarkan pada popularitas pembalap dibandingkan prestasi di lintasan.
Merujuk dailymail.co.uk, Selasa, pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, adalah yang paling populer dengan 3,2 juta pengikut di Twitter. Grosjean berada di bawahnya dengan 549.000 follower dan disusul Rio Haryanto yang ditaksir punya sekitar 423.000 pengikut.
Di sisi lain, Grosjean amat senang menjadi pembalap pertama yang menyabet Driver of the Day. “Wowww!!! Terimakasih kepada semua orang atas suara Anda. Saya sangat terhormat menjadi pembalap pertama yang memenangi penghargaan Driver of the Day,” kata Grosjean sebagaimana dikutip @ManorF1FanBlog dari akun Twitter pembalap bersangkutan, @RGrosjean.