Teknologi
Rabu, 23 Maret 2016 - 10:30 WIB

APLIKASI TERBARU : GDI Analytics Bantu Pengguna Analisis Data Medsos

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi menggunakan Internet (news.com.au)

Apliksi terbaru GDI Analytics membantu pengguna menganalisis data di media sosial.

Solopos.com, JAKARTA — Maraknya penggunaan media sosial mengakibatkan ledakan data yang begitu besar beberapa tahun terakhir. Sayangnya data-data tersebut tidak termanfaatkan. Padahal data tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan kinerja perusahaan.

Advertisement

Menyadari hal tersebut GDI Lab lantas mengeluarkan aplikasi terbaru analitik bernama GDI Analytics. Solusi ini dikembangkan dari mesin analitik pintar bernama Genesisi Technology dan hadir dalam bentuk dashboard.

“Ratusan hingga miliaran data dibiarkan tercecer di berbagai platfrom tanpa ada yang mengolahnya,” ujar Co-Founder PT Generasi Digital Indonesia (GDI Lab) Billy Boen, seperti dikutip dari Detik, Minggu (21/3/2016).

GDI Analystics disebutkan dapat membantu pengguna menganalisa data di platform Twitter, Facebook dan Instagram. Dipilihnya tiga platform media sosial tersebut karena dianggap memiliki unstructured data yang berpotensi untuk diolah menjadi digital market insight.

Advertisement

Alhasil, pengguna nantinya dapat mengetahui apa yang dibicarakan publik mengenai suatu produk atau brand. Dapat pula mengukur performa buzzer, siapa saja yang ikut mempromosikan kampanye berikut lokasinya dan seberapa populer kampanye pemasaran yang telah dijalankan.

Untuk penggunaan layanan tersebut, GDI Lab mematok tarif terjangkau. Pengguna cukup membayar Rp500.000 setiap bulannya. Hanya saja untuk beberapa layanan dikenakan tarif lebih.

Misalnya pengguna tidak sempat untuk menggunakan dashboard sendiri dan perlu data seperti weekly atau monthly report. Maka tarifnya bisa mencapai Rp10 juta atau bila ingin menggunakan layanan sampai pada presentasi report kepada pelanggan, tarif yang dipatok mencapai lebih dari Rp30 juta.

Advertisement

“Tujuan kami membantu banyak perusahaan, UKM dan pelaku bisnis dalam memahami diri mereka sendiri dan memaksimalkan potensi yang mereka miliki,” tutup Biily.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif