SOLOPOS.COM - Shilan tewas ditembak saat hari pernikahannya (Facebook/Emirates247.com)
Kisah tragis menimpa seorang wanita Irak yang tewas lantaran ditembak.
Solopos.com, SOLO – Seorang gadis berusia 21 tewas di hari pernikahannya lantaran bersikeras menolak menikah dengan sepupunya sendiri.
Ayah wanita tersebut yang juga seorang Kurdi dari Irak tinggal di Jerman selama 18 tahun terakhir meninggalkan anak gadisnya.
Tak tahan mendengar kisah tragis yang menimpa putrinya, ia mem-posting foto sang anak yang telah tergeletak di lantai dengan darah yang berlinang.
“Dengan kesedihan mendalam, sakit, dan hati yang berdarah, aku mengumumkan kematian anak perempuanku tercinta Shilan,” ujar sang ayah di Facebook sebagaimana dilansir Emirates247.com, Kamis (17/3/2016).
Saudara laki-laki dari ayah gadis tersebut memutuskan untuk menikahkan anaknya dengan Shilan. Sang wanita tak ingin menikah dengan sepupunya dan memohon untuk menghentikan pernikahan.
Sang ayah yang tak terima dengan kematian anaknya mengatakan Shilan adalah korban dari sebuah penghianatan, adat istiadat dan tradisi. Ia menambahkan apa yang terjadi pada sang anak adalah sebuah kejahatan terhadap orang yang tak bersalah. Pihak keluarga menuntut keadilan.