Sport
Rabu, 16 Maret 2016 - 22:00 WIB

KORUPSI HIBAH KADIN JATIM : Jadi Tersangka, La Nyalla Ogah Mundur dari PSSI

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattalitti (Ligaindonesia.co.id)

Korupsi hibah Kadin Jatim akhirnya menetapkan Ketua Kadin Jatim yang juga Ketum PSSI, La Nyalla Mattalitti, sebagai tersangka.

Solopos.com, JAKARTA – Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Timur sekaligus Ketua Umum PSSI, La Nyalla Mattalitti, ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi (Kejakti) Jawa Timur dalam kasus korupsi dana hibah yang diterima Kadin Jatim. Meski berstatus tersangka, La Nyalla, belum akan mundur dari Ketum PSSI.

Advertisement

Penetapan tersangka ini disampaikan oleh Asisten Tindak Pidana Khusus Kejakti Jatim, I Made Suarnawan, di Surabaya. Menurutnya, Kejakti telah menerbitkan surat perintah dimulainya penyidikan (sprindik) dengan No.Print.86/0.5/Fd.1/01/2016 tertanggal 27 Januari 2016 dan No.Print.120/0.5/Fd.1/02/2016 tanggal 15 Februari 2016.

Menjadi tersangka, membuat posisi La Nyalla di PSSI kembali dirumorkan. Meski begitu, La Nyalla menegaskan tak akan mundur dari Ketum PSSI selama para anggotanya mendukungnya. Dia juga menyebut kasus yang tengah menjeratnya ini ada hubungannya dengan sepak bola Indonesia.

“Mungkin suara-suara di luar sudah jelas, kalau mau mengulingkan PSSI dari jalan lain, ya dengan cara seperti ini. Tapi saya ingatkan, ini tidak secara otomatis bisa menggulingkan saya,” ujar La Nyalla seperti dikutip dari Detik.com, Rabu (16/3/2016).

Advertisement

“Saudara Menpora yang bolak-balik bilang KLB. Ini rumah tangga orang jangan dimain-mainin. Asal publik tahu, sumpah demi Allah, saya mempertahankan amanah yang diberikan kepada saya saat kongres di Surabaya. Saya mendapatkan 92 suara. Karena saya menang, akibatnya seperti ini, seluruh sepak bola dizolimi selama 10 bulan, hampir selama satu tahun. Sampai sekarang tidak selesai-selesai,” paparnya.

“La Nyalla ini kalau di sepak bola kuat, didukung para voter, didukung anggotanya. Karena La Nyalla ini, yang dikatakan oleh Menpora bahwa mafia ada di PSSI, justru saya yang menjaga dari mafia. Saya menjaga PSSI agar tidak dikuasai oleh mafia-mafia baru.” Baca juga: Jadi Tersangka, La Nyalla Mattalitti Tuding Kejakti Jatim Terima “Pesanan”.

“Saya tetap yakin, Insyaallah, selama itu diminta oleh anggota, dicabut hak-hak dari saya, saya siap. Sumpah demi Allah saya tidak akan mundur, saya menjaga amanah. [Tapi] Kalau diminta anggota, saya akan mundur. Saya mengurus PSSI ini memakai uang sendiri, bukan APBN,” lanjut pria 56 tahun itu.

Advertisement

Lebih lanjut La Nyalla menyebut dirinya tak bersalah dalam kasus ini. Dia juga yakin status tersangkanya ini berkaitan dengan urusan sepak bola. Oleh karena itu dia akan mengajukan praperadilan. “Saya akan membuat surat kepada tim hukum saya untuk mengajukan praperadilan,” tuturnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif