SOLOPOS.COM - Bendahara DPD PDIP Jateng Agustina Wilujeng memberikan keterangan pendaftaran pilkada serentak 2017 di Kantor DPD PDIP Jateng, Panti Marhaen, Kota Semarang, Sabtu (12/3/2016). (Insetyonoto/JIBI/Semarangpos.com)
Pilkada 2017 masih satu tahun, tetapi PDIP telah membuka pendaftaran calon kepala daerah di tujuh kabupaten/kota.
Semarangpos.com, SEMARANG – Sebanyak 70 orang telah mendaftar sebagai calon kepala daerah untuk Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) 2017 melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Pilkada 2017 dijadwalkan serentak di tujuh kabupaten dan kota di Jawa Tengah (Jateng), yakni Kabupaten Brebes, Cilacap, Pati, Batang, Jepara, Banjarnegara, dan Kota Salatiga.
Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jateng Agustina Wilujeng mengungkapkan sebanyak 70 orang telah mendaftar calon kepala daerah pilkada dengan perincian 30 orang mendaftar calon bupati dan 32 orang calon wakil bupati.
Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jateng Agustina Wilujeng mengungkapkan sebanyak 70 orang telah mendaftar calon kepala daerah pilkada dengan perincian 30 orang mendaftar calon bupati dan 32 orang calon wakil bupati.
“Sedangkan delapan orang yang mendaftar pilkada Salatiga belum menentukan pilihan sebagai calon wali kota atau calon wakil wali kota,” imbuhnya kala ditemui di Kantor DPD PDIP Jateng, Panti Marhaen, Kota Semarang, Sabtu (12/3/2016).
Agustina yang didampingi Wakil Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Haryanto dan pengurus lainnya, lebih lanjut menyatakan masih membuka pendaftaran calon kepala daerah.
Sementara itu, berdasarkan data yang diperoleh Semarangpos.com, dari DPD PDIP Jateng jumlah calon kepala daerah yang mendaftar melalui PDIP di Brebes sebanyak 19 orang, Cilacap (10 orang), Pati (10 orang), Batang (tujuh orang), Kota Salatiga (delapan orang), Jepara (11 orang), dan Banjarnegara (lima orang).
7 Tanpa Koalisi
Lebih lanjut Agustina menyatakan dari tujuh daerah yang menggelar Pilkada 2017, PDIP dapat mengusung pasangan calon kepala daerah sendiri tanpa perlu berkoalisi dengan partai politik lain di lima daerah, yakni Brebes, Pati, Batang, Kota Salatiga, dan Jepara. Untuk dua daerah lainnya, yakni Cilacap dan Banjarnegara, PDIP harus melakukan koalisi dengan partai politik (parpol) lain untuk bisa mengajukan calon kepala daerah.
“Meski dapat mengusung pasangan calon kepala daerah sendiri, PDIP tetap akan melakukan koalisi dengan parpol lain,” tandas anggota DPR ini.
Mengenai akan berkoalisi dengan parpol mana, Agustina belum menyebutkan karena tergantung dengan kondisi di masing-masing daerah, sehingga koalisi dengan partai politik tiap daerah bisa berbeda.
Saat ini, imbuh dia, ketua DPC PDIP kabupaten/kota yang menggelar pilkada masih menjalin komunikasi dengan pimpinan partai politik di daerah untuk mengusung pasangan calon kepala daerah. “Nanti bila di kabupaten/kota sudah bulat, DPD Jateng menindaklanjuti dengan pimpinan partai politik tingkat provinsi,” ujarnya.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya