SOLOPOS.COM - Pedagang mengayak bawang merah di Pasar Legi, Solo, Rabu (3/6/2015). Harga bawang merah berangsur turun setelah keran impor bawang merah dibuka oleh pemerintah. (Shoqib Angriawan/JIBI/Solopos)
Harga kebutuhan pokok mulai naik.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL— Harga bawang merah di pasar tradisional Wonosari melambung cukup tinggi.
Kenaikannya mencapai 50% dari harga sebelumnya yakni Rp15.000 saat ini harga bumbu dapur tersebut tembus harga Rp30.000 hingga Rp35.000 per kilogramnya. Sedangkan untuk komoditas cabai, harga sebelumnya Rp12.000 per kilogram kini melonjak hingga Rp20.000 per kilogram. Kenaikan yang drastis tersebut cukup mengejutkan bagi sejumlah pedagang di Pasar Argosari, Wonosari.
Salah seorang pedagang di Pasar Argosari, Kasmi, mengungkapkan lonjakan harga tersebut sudah berjalan selama satu minggu. Hal tersebut membuat beberapa pelanggan terus menodongnya dengan berbagai macam pertanyaan dan juga keluhan.
“Ya nggak cuma pembeli yang kaget, kami juga kaget karena harganya naik drastis, ” kata dia, Jumat (11/3/2016).
Kamsi menduga kenaikan tersebut dikarenakan pengaruh musim yang beberapa hari terakhir hujan mengguyur tanah Gunungkidul. Dengan keadaan seperti itu, ia harus mampu bersabar karena barang stok jualannya tak dapat habis dalam beberapa waktu. Pembelinya hanya membeli dengan jumlah yang sedikit saja.