Sport
Kamis, 10 Maret 2016 - 16:50 WIB

KABAR PETENIS : Positif Doping, Sharapova Tulis Surat Terbuka Untuk Fans

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Maria Sharapova

Kabar petenis Maria Sharapova yang positif gunakan doping.

Solopos.com, SOLO – Maria Sharapova secara mengejutkan mengumumkan dirinya gagal melewati tes doping di Australia Terbuka 2016 lalu. Hal itu memunculkan sejumlah reaksi mulai dukungan hingga kritik.

Advertisement

Sharapova diketahui mengonsumsi meldonium yang mulai dilarang Badan Anti-Doping Dunia (WADA) sejak 1 Januari 2016. Sharapova sendiri sudah mengonsumsi obat itu sejak 200 6 silam. Dia tidak mengetahui jika zat itu mulai dilarang pada awal tahun ini.

Kendati demikian Sharapova tetap dinyatakan bersalah dan mendapat skors muali 12 Maret 2016 mendatang. Hingga kini belum diketahui sampai kapan Sharapova menjalani hukuman tersebut. Namun hukuman skor hingga empat tahun mengancam petenis cantik asal Rusia itu.

Beragam dukungan pun muncul, terutama dari fans. Ada juga kritikan yang menganggap Sharapova ceroboh karena tidak mengetahui update terbaru dari WADA. Sharapova sendiri sudah pasrah dan siap menanggung hukuman.

Advertisement

Kini petenis 28 tahun itu menuliskan surat terbuka untuk para fansnya yang selalu memberikan dukunga. Sharapova menuliskan surat terbuka itu di laman Facebook pribadinya, yang juga ditautkan ke akun Twitter. Berikut surat terbuka Sharapova seperti dikutip dari Detik.com, Kamis (10/3/2016).

“Setelah bangun tidur saya melihat inbox yang berisi cinta dan kasih. Email pertama yang sesegera mungkin saya buka adalah dari teman terbaikku, anda tahu kan, seorang teman yang bisa membuat Anda tersenyum atau menangis cuma karena satu kata dan kami bisa menghabiskan sepanjang petang untuk berbincang di telepon dan menanyakan bagaimana keadaan saya?”

“Secara keseluruhan, saya baik-baik saja pagi itu. Hari yang baru, awal yang baru. Tak ada yang mengganggu pikiran saya, kecuali sebuah keputusan saya akan bermain tenis lagi dan berharap saya masih mempunyai kesempatan untuk melakukannya. Saya berharap bisa melewati masa-masa ini. Saya bisa dan akan melakukannya.”

Advertisement

“Saya harus bekerja keras lagi, mendorong diri saya untuk melakukan apa yang sudah saya lakukan dalam sebagian besar hidup saya. So, saya kembali berlatih di gym. Tapi di saat itu saya juga menyadari kalau banyak mobil berkaca gelap yang mengikuti saya. Bisa jadi paparazi, yang muncul lagi, muncul lagi.”

“Saya tak banyak mengecek berita-berita online ataupun sosial media, saat buka internet paling saya mencari coffe table antik [random ya, saya tahu itu], tapi teman-teman saya membuat kolase tentang pesan-pesan yang indah dan hastag yang kalian buat [#IStandWithMaria and #LetMariaPlay]. Saya menghabiskan waktu sesorean untuk membacanya ditemani anjing kesayangan saya yang tak mengerti kenapa aktivitas ini lebih penting ketimbang menemaninya jalan-jalan seperti biasanya.”

“Pada momen ini, saya bangga kepada para penggemar saya. Beberapa jam setelah pengumuman itu, mereka menunjukkan loyalitas dan dukungan yang tadinya saya sangka hanya bakal saya dapatkan ketika saya berada di puncak profesi.”

“Saya ingin mengatakan kalau kalimat-kalimat kalian membuat saya kembali tersenyum. Saya bertekad untuk bisa tampil lagi di lapangan dan berharap mendapatkan kesempatan itu. Pesan-pesan kalian menjadi motivasi besar saya. Surat ini saya buat tanpa maksud lain kecuali sebagai ucapan terima kasih. Terima kasih banyak.”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif