Jogja
Rabu, 9 Maret 2016 - 11:26 WIB

GERHANA MATAHARI TOTAL : Warga di Pantai Selatan Rela Antre Teleskop Demi Melihat Gerhana

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang anak memotret gerhana matahari melalui teleskop di musala Pelabuhan Tanjung Adikarto, Wates, Kulonprogo, Rabu (9/3/2016). (Rima Sekarani I.N/JIBI/Harian Jogja)

Gerhana matahari total menarik minat warga untuk datang nonton menggunakan teleskop

Harianjogja.com, KULONPROGO- Ratusan warga mengamati fenomena gerhana matahari usai melakukan salat kusuf berjamaah di musala Pelabuhan Tanjung Adikarto, Wates, Kulonprogo, Rabu (9/3/2016). Beberapa diantara mereka setia antre memakai teleskop demi bisa mengabadikan gerhana matahari dalam bentuk foto dan video dengan kamera ponsel masing-masing.

Advertisement

Zidan berusaha mengatur posisi kamera ponselnya pada lubang lensa teleskop. Setelah mengamati gerhana matahari dengan bantuan alat tersebut, dia ingin punya dokumentasi pribadi berupa foto dan video. “Tadi lihat pakai teropong dan sudah kelihatan hampir 80 persen. Enggak total, kayak bulan sabit,” ujar pelajar MAN 1 Wates itu.

Zidan tidak ingin perjuangan bangun paginya berlalu begitu saja. Dia berangkat bersama kedua orang tua dari rumahnya di Dusun Janti, Desa Jatisarono, Kecamatan Nanggulan pada sekitar pukul 06.30 WIB. Dia mengaku sangat antusias karena baru pertama kali bisa melihat gerhana matahari. “Warnanya seperti kuning telur, kayak kalau lagi bulan purnama,” ungkap dia.

Remaja 17 tahun bernama lengkap Zidan Faiq Naufal itu sempat mengantre beberapa menit untuk bisa memakai teleskop. Selain beberapa foto, dia akhirnya berhasil merekam video gerhana matahari berdurasi dua menit 40 detik. Menyadari masih banyak orang yang menunggu giliran, Zidan menyingkir dari kerumunan. Maklum, pagi itu memang ada banyak orang lain dengan rasa penasaran yang sama.

Advertisement

Kegiatan pengamatan gerhana matahari pagi itu digelar Lajnah Falakiyah Pimpinan Cabang (PC) Nahdlatul Ulama (NU) Kulonprogo bekerja sama dengan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kulonprogo.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif