Jogja
Selasa, 8 Maret 2016 - 05:20 WIB

GERHANA MATAHARI TOTAL : Umat Muhammadiyah Gelar Salat Gerhana

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Bisnis Indonesia/Rahmatullah)

Gerhana matahari total menjadi kesempatan untuk melaksanakan salat sunah kusuf.

Harianjogja.com, BANTUL- Pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bantul mengajak umat muslim di wilayah ini untuk melaksanakan salat sunah Kusuf, saat terjadi fenomena gerhana matahari pada Rabu (9/3/2016) pagi. Ratusan masjid yang dikelola Muhamadiyah bakal menggelar salat gerhana.

Advertisement

Ketua PDM Bantul Sahari mengatakan, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah mengeluarkan imbauan salat Kusuf di seluruh masjid yang dikelola pengurus ranting lembaga ini di tiap kecamatan. Surat edaran itu disampaikan melalui pengurus tingkat ranting kemudian diteruskan ke takmir-takmir masjid.

“Untuk pelaksanaan salat akan diadakan oleh masing-masing masjid di wilayah Bantul yang dikelola oleh ranting Muhammadiyah, kami sudah menyampaikan surat dari Pusat dan memberikan imbauan kepada setiap masjid untuk melakukan persiapan mengadakan salat jamaah masing-masing,” kata Sahari, Senin (7/3/2016).

Masjid Ad-Dakwah yang berada paling dekat dengan kantor PDM misalnya, saat mendapat informasi imbauan salat langsung bergerak melakukan persiapan. Takmir masjid segera meneruskan informasi tersebut ke warga sekitar. Dikatakannya, pada hari H jamaah Muhammadiyah akan memulai salat Kusuf pada pukul 07.00 WIB.

Advertisement

Salat gerhana matahari dimaknai sebagai bentuk keyakinan umat muslim pada tanda-tanda kebesaran Tuhan. Fenomena alam tersebut menurutnya jangan disikapi sebagai takhayul yang akan merusak akidah dan tauhid umat muslim. Ia juga mengimbau umat muslim menyikapi fenomena alam gerhana matahari itu sebagai hal biasa sehingga tidak menggganggu aktivitas sehari-hari.

“Sebaiknya ditanggapi secara wajar saja, memang benar gerhana matahari peristiwa yang langka, namun akan lebih baik lagi agar kita menanggapi dengan ibadah serta tetap melakukan aktifitas sehari-hari seperti biasa saja,” lanjutnya lagi.

Berdasarkan perhitungan para pakar astronom, pada 9 Maret akan terjadi peristiwa Gerhana Matahari Total (GMT) di sejumlah daerah di Indonesia. Di DIY bukan termasuk wilayah yang mengalami gerhana matahari total.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif