Sport
Senin, 7 Maret 2016 - 01:00 WIB

MOTOGP 2016 : Tercepat di Tes Terakhir, Lorenzo Mulai Tebar Ancaman

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pembalap Yamaha MotoGP, Jorge Lorenzo. dokJIBI/SOLOPOS/Reuters

Motogp 2016 diwarnai dengan Jorge Lorenzo yang menjadi tercepat di tes pramusim hari terakhir di Qatar.

Solopos.com, QATAR – Pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo, memberi peringatan kepada rival-rivalnya untuk berhati-hati di balapan Motogp 2016 setelah mencatatkan lap tercepat pada tes hari terakhir di Sirkuit Losail, Qatar, Jumat (4/3/2016) malam.

Advertisement

Lorenzo menjadi satu-satunya pembalap yang mampu mencatatkan waktu kurang dari satu menit 54 detik selama tiga hari tes di Qatar. Dia menorehkan waktu tercepat satu menit 54,810 detik untuk menjaga keunggulan 0,516 detik di depan pembalap Octo Pramac Ducati, Scott Redding yang mengekor di posisi kedua.

Bukan hanya itu, pembalap berdarah Spanyol itu juga melengkapi simulasi kuat meski tidak bisa menggunakan ban depan pilihannya untuk motor Movistar Yamaha M1. “Hari ini kami mencoba kedua ban untuk bagian depan serta belakang, dan saya tahu pilihan ban depan paling soft adalah yang terbaik untuk menorehkan lap tercepat,” jelas Lorenzo, seperti dilansir Crash.net, Sabtu (5/3/2016).

“Sayangnya, untuk balapan simulasi, kami bermasalah dengan graining dan beberapa pembalap mengalami masalah sama, seperti para pembalap Ducati dan [Marc] Marquez]. Setelah berbicara dengan Michelin, mereka berencana menghentikan ban ke-34 dan menyiapkan ban menengah,” lanjutnya.

Advertisement

Selama ini, Lorenzo selalu menjadi pembalap terkuat di Losail. Namun, dia mencemaskan ancaman dua pembalap Ducati, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso, pada balapan pertama musim ini di Losail, 20 Maret 2016 nanti.

“Untuk saya, Losail selalu menjadi lintasan favorit. Setidaknya di sini saya selalu menjadi yang tercepat, sejak di balapan 125 cc pada 2004 dan musim 2004 dengan 250 cc. Para pembalap Ducati juga tampil dengan bagus di sini. Namun, secara umum, saya rasa kami lebih kuat dibandingkan tahun lalu,” tutur Lorenzo.

Meski berhasil menguasai tes pramusim Qatar, Lorenzo merasa masih banyak yang perlu ditingkatkan Yamaha. “Kami masih kehilangan beberapa kecepatan tertinggi dan power pada lintasan lurus tapi kami memiliki pengereman yang bagus dan selalu kuat di tikungan dan akselerasi. Untuk mengetahui elektronik lebih baik, tapi saya pikir setiap pembalap mengalami masalah sama saat ini. Anda harus berhati-hati  dengan katup penutup, dengan sudut mirng [komponen elektronik],” ujar dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif