Soloraya
Jumat, 4 Maret 2016 - 17:40 WIB

MOBIL ESEMKA : Seno Pastikan Izin Kelar Sebelum Operasional

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Lokasi pabrik mobil esemka di Desa Demangan, Kecamatan Sambi, Rabu (3/2/2016). (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)

Mobil esemka, Pemkab Boyolali meminta investor menyelesaikan perizinan sebelum operasional.

Solopos.com, BOYOLALI–Bupati Boyolali, Seno Samodro, berharap investor PT Adiperkasa Citra Esemka Hero bisa menyelesaikan perizinan pendirian pabrik mobil Esemka di Demangan, Kecamatan Sambi, sebelum rencana operasional.

Advertisement

“Memang betul targetnya pabrik mobil Esemka itu bisa beroperasi mulai 1 Juni tahun ini. Kami hanya menyiapkan perizinan harapannya sudah kelar sebelum 1 Juni,” kata Seno, saat ditemui Solopos.com seusai bertemu dengan penanggung jawab proyek pembangunan pabrik mobil Esemka Joko Sutrisno di Kantor Bupati, Jumat (4/3/2016).

Investor memilih Boyolali karena tidak jauh dari Solo dan lahan sudah tersedia yakni tanah kas desa. “Perbankan juga sudah siap dengan pembiayaan.”

Seno bahkan sudah berangan-angan launching pabrik mobil Esemka bisa diselenggarakan tepat pada Hari Jadi Boyolali 5 Juni namun hal itu akan disesuaikan lagi dengan agenda Presiden Joko Widodo (Jokowi).  “Ya nanti terserah Pak Jokowi maunya bagaimana.”

Advertisement

Untuk kebutuhan tenaga kerja, Seno mengatakan dari pihak investor belum menyebutkan angka kebutuhan secara pasti tetapi akan direkrut dari lulusan SMK-SMK yang ada di Soloraya. Jika masih kurang bisa mengambil lulusan SMK se-Jateng.

“Nah kalau masalah rencana bisnis silakan tanyakan kepada Pak Joko Sutrisno, beliau penanggung jawab proyek di Boyolali.”

Saat diwawancarai wartawan, Joko Sutrisno, enggan berbicara banyak seputar proyek tersebut. “Biarkan jalan dulu lah. Nanti kalau sudah landing pasti kami sampaikan secara jelas. Alangkah baiknya langsung hubungi Pak Hendro [Direksi PT Adiperkasa Citra Esemka Hero, A.M. Hendropriyono]. Beliau yang punya otoritas. Di sini saya hanya urusan teknis,” kata Joko.

Advertisement

Saat ditanya seputar rencana kapasitas produksi dan kebutuhan tenaga kerja, Joko menyebut hal itu masih sangat relatif.

“Tenaga kerja yang dibutuhkan sangat relatif tergantung permintaan nanti seperti apa. Ini masih serba relatif ya karena kami juga masih meraba pasar. Rencana kapasitas produksi juga belum tahu.”

Seperti diketahui, sejak launching mobil Esemka Januari 2012 lalu, mobil karya anak bangsa langsung menarik minat pasar bahkan banyak pejabat dan artis yang memesan mobil tersebut. Apakah pabrik mobil Esemka di Boyolali juga akan memenuhi pesanan yang sudah diinden beberapa tahun itu? Joko pun tidak bersedia memberikan jawaban pasti
.
“Ya yang katanya dulu sudah ada yang pesan, ndi to wonge? Jadi biarlah ini berjalan dulu. Masih banyak yang harus dikerjakan artinya teman-teman sabar sedikit ya.  Yang jelas ini adalah untuk mendukung karya anak bangsa harapannya tetap diuri-uri.”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif