Soloraya
Rabu, 2 Maret 2016 - 13:00 WIB

AYO MEMBACA SOLOPOS : Budaya Membaca Bisa Ditumbuhkan dengan Bermain dan Menari

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para siswa berfoto bersama di sela Ayo Bersama Membaca Solopos yang digelar di SD Muhammadiyah Program Khusus (PK), Banyudono, Boyolali, Selasa (1/3/2016). (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)

Ayo membaca Solopos mendapat respons sangat meriah di SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Boyolali.

Solopos.com, BOYOLALI – Ratusan siswa SD Muhammadiyah Program Khusus (PK) Desa Bendan, Banyudono, Boyolali berkumpul dan duduk lesehan di Masjid Asyiraj yang ada di kompleks sekolahan, Selasa (1/3/2016) pagi. Seorang guru membawa pengeras suara bediri dan meminta kepada siswa bersama-sama menyanyikan mars SD Muhammadiyah PK Banyudono, menyambut kedatangan kru Solopos dipimpin langsung oleh Asisten Manajer Sirkulasi, Niko Darmadi di acara Ayo Bersama Membaca Solopos.

Advertisement

Mengenakan seragam pencak silat warna putih, Karina Cahaya Putri, 10, menampilkan jurus baku pencak silat dari Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) dengan tangan kosong selama 15 menit di hadapan ratusan siswa. Siswi kelas IV yang meraih juara harapan di pekan olahraga daerah (Popda) 2015 tingkat kabupaten itu tampak lihai dan terlatih dalam setiap melakukan gerakan jurus.

Tidak mau kalah dengan juniornya, Aysiah Kurniawati, 11, siswi kelas V ini mengenakan seragam pencak silat warna hitam tampil memperagakan empat jurus selama 20 menit. Jurus yang diperagakan siswi yang meraih juara III popda 2015 tingkat kabupaten kali ini menggunakan senjata pedang dan tongkat.

Advertisement

Tidak mau kalah dengan juniornya, Aysiah Kurniawati, 11, siswi kelas V ini mengenakan seragam pencak silat warna hitam tampil memperagakan empat jurus selama 20 menit. Jurus yang diperagakan siswi yang meraih juara III popda 2015 tingkat kabupaten kali ini menggunakan senjata pedang dan tongkat.

Setelah puas melihat penampilan ilmu beladiri, sebanyak 12 siswa dari kelas III menampilkan tarian kuda-kuda yang diringi dengan lagu. Di akhir penampilan mereka sebanyak 12 orang dibagi menjadi dua kelompok menampilkan atraksi membaca Koran Harian Umum Solopos dengan cara naik di atas punggung temannya selama 5 menit.

Atraksi itu mengundang decak kagum ratusan siswa yang menonton dan langsung memberikan tepuk tangan meriah.

Advertisement

Kemeriahan acara Ayo Bersama Membaca Solopos berlanjut ketika ratusan siswa dari kelas 1-VI diajak membaca bersama yang dipandu langsung oleh resepsionis Solopos, Alda. Berita tentang Gelas Ini Bila Tumbuh Jadi Tanaman yang menjadi headline di halaman The Young menjadi pilihan untuk dibaca bersama-sama.

Setelah selesai membaca siswa yang sebelumnya tidak mengetahui bahaya menggunakan plastik menjadi tahu. Siswa yang mempu membaca dengan baik pun mendapatkan hadiah khusus dari Solopos.

Kemeriahan acara juga tampak ketika diadakan game yang dikuti sembilan siswa yang terbagi menjadi tiga kelompok. Ketiga kelompok itu beradu cepat mengambil koran dengan cara menghadap kebelakang. Permainan ditutup dengan meminta tiga siswa maju kedepan panggung untuk memperagakan lima gerakan fashion yang ada di gambar contoh baju di halaman tokosolopos.com.

Advertisement

Dalam permainan banyak siswa berebut ingin mengikuti permainan itu. Bahkan guru pun tidak mau kalah dengan siswanya untuk mengikuti lomba ini.
Seorang siswa kelas V, Ilham Muntarom, mengaku terkesan dengan acara Ayo Bersama Membaca Solopos. Selama ini siswa hanya belajar membaca buku pelajaran di dalam ruang kelas sehingga sangat membosankan.

“Kalau belajarnya di luar kelas bersama-sama seperti ini sangat senang. Membaca koran Solopos dapat menambah ilmu pengetahuan. Saya berharap acara seperti ini kembali digelar sekolah,” kata dia.

Terpisah, Kepala Sekolah (Kasek) SD Muhammadiyah PK Banyudono, Pujiono, mengaku senang didatagi tim Ayo Bersama Membaca Solopos. Program ini bertujuan untuk meningkatkan minat baca kepada siswa.

Advertisement

“Membaca adalah jendela ilmu dan setelah ini diharapkan minat membaca siswa bertambah. Kami berharap kerja sama seperti ini terus berlanjut,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif