SOLOPOS.COM - Ilustrasi Popda (Sunaryo Haryo Bayu/JIBI/Solopos)
Popda Karanganyar, ribuan siswa dari jenjang pendidikan di Karangnayar mengikuti popda dan FLS2N
Solopos.com, KLATEN– Sebanyak 1.700 atlet dari SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA akan mengikuti seleksi pekan olahraga pelajar daerah (Popda) dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat Kabupaten Karanganyar 2016.
Seleksi dimulai Senin (29/2/2016) hingga Jumat (4/3/2016). Popda mempertandingkan 15 cabang olahraga untuk memperebutkan 395 nomor perlombaan. FLS2N memperlombakan 17 cabang seni memperebutkan 25 nomor perlombaan. Masing-masing cabang olahraga diambil juara I, II, III. Mereka akan mendapatkan medali, piagam, dan uang pembinaan. Juara umum I, II, III setiap jenjang akan mendapatkan piala.
Kepala Bidang (Kabid) Pemuda dan Olahraga Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaharaga (Disdikpora) Kabupaten Karanganyar, Nurhasan Wahyuriyanto, menuturkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar mengunggulkan cabang senam, taekwondo, dan basket pada Popda.
“Kami mendapat medali emas dari tiga cabang olahraga itu di provinsi. Ada sepakbola U14. Kami siapkan. Semoga bisa menyumbangkan medali tambahan. Kalau atletik belum,” kata dia saat ditemui wartawan seusai upacara pembukaan Popda dan FLS2N di Alun-Alun Kabupaten Karanganyar, Senin (29/2/2016).
Bupati Karanganyar, Juliyatmono, membuka Popda dan FLS2N dengan melepaskan balon. Selain itu, sejumlah peserta POPDA dari cabang gulat, pencak silat, taekwondo, dan karate menunjukkan kebolehan di hadapan Bupati dan seluruh pejabat yang hadir. Mereka dari Pusat Pembinaan Latihan Pelajar Daerah (PPLPD) Kabupaten Karanganyar.
Sejumlah atlet merain juara di tingkat provinsi dan nasional. Seperti Sisilia Hani Oktafira dari SMPN 1 Karanganyar mewakili Jateng pada O2SN di Kalimantan Timur, Kelvin Fadilah dari SMPN 2 Karanganyar mewakili Jateng pada O2SN di Kalimantan Timur, dan Luthfia Nur Putri Azizah dari SDN 1 Karanganyar juara 2 O2SN tahun 2015 dan juara 2 Popda Tahun 2015 di tingkat Jateng.