News
Senin, 29 Februari 2016 - 15:57 WIB

KEBUTUHAN POKOK SOLO : Harga Daging Sapi di Solo Tembus Rp120.000/Kg, Harga Daging Ayam Turun

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pedagang daging sapi di Pasar Gede melayani pembeli, Senin (13/9/2015). (Shoqib Angriawan/JIBI/Solopos)

Kebutuhan pokok Solo, harga daging sapi di sejumlah pasar tradisional Solo mencapai Rp120.000/Kg.

Solopos.com, SOLO–Harga daging sapi potong di sejumlah pasar tradisional di Solo mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Bahkan, harga daging sapi potong eceran menembus Rp120.000/kilogram (kg). Salah satu pedagang di Pasar Legi, Pujani Daryanto, mengatakan kenaikan harga daging sapi terjadi beberapa pekan yang lalu. Melejitnya harga dipicu minimnya pasokan hewan sapi potong ke Kota Solo.

Advertisement

Sebelumnya, harga daging sapi berkisar Rp100.000/kg. Namun, harga daging sapi terus terkerek hingga menyentuh Rp120.000/kg.

“Biasanya sehari kami menyembelih sampai tiga ekor, tetapi akhir-akhir ini hanya satu ekor. Stoknya berkurang karena enggak ada sapi. Sebenarnya ada daging sapi impor tetapi ya sama saja kan mahal. Pemerintah juga sudah menyampaikan harga daging sapi mau turun, tetapi kenyataannya di lapangan harganya masih tinggi, di eceran bisa Rp110.000/kg sampai Rp120.000/kg,” tuturnya saat ditemui wartawan di kiosnya, Senin (29/2/2016).

Mahalnya harga daging sapi tersebut membuat permintaan pelanggan merosot. Pemilik restoran mengurangi pasokan daging sapi karena sepi akibat cuaca hujan yang terus mengguyur Kota Bengawan. Sementara, masyarakat enggan mengkonsumsi daging sapi karena mahal. Hanya masyarakat kelas menengah ke atas yang masih berani untuk membeli daging sapi.

Advertisement

Sementara, di Pasar Gede harga daging sapi menyentuh Rp110.000/kg. Salah satu pedagang, Wondo, mengatakan tingginya harga tersebut sudah cukup bertahan lama. Harga daging sapi bervariasi tergantung kualitasnya.

Mahalnya harga tersebut membuat masyarakat berpikir dua kali untuk membeli daging sapi. Banyak masyarakat yang beralih ke daging ayam yang harganya mulai turun dalam beberapa hari terakhir.

Salah satu pedagang, Sakiyem, mengaku harga daging ayam turun dari Rp36.000/kg menjadi Rp30.000/kg. Turunnya harga terjadi akibat pasokan ayam yang berangsur normal ke pasaran. “Harga daging ayam sudah mulai turun. Lima hari lalu Rp36.000/kg, sekarang sudah turun menjadi Rp30.000/kg,” ujarnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif