Soloraya
Selasa, 23 Februari 2016 - 20:24 WIB

PENCABULAN WONOGIRI : Wanita Eromoko Diperkosa 3 Pria di Bawah Jembatan

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok/Solopos)

Pencabulan Wonogiri dengan korban wanita Eromoko.

Solopos.com, WONOGIRI — Kasus pemerkosaan Wonogiri ditangani polisi. Wanita berusia 23, RA, warga Eromoko Wonogiri diduga menjadi korban perkosaan tiga pria. Aksi bejat itu dilakukan di bawah jembatan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri. Wuryanto merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan Eromoko.

Advertisement

Dua pelaku sudah ditangkap polisi. Seorang lagi berinisial G, 45, warga Wuryantoro ditetapkan menjadi buron. Dua pelaku yang ditahan polisi adalah Aris Utomo, 27, ditangkap di Kecamatan Eromoko dan Triyantoro, 25, merupakan warga Wuryantoro.

Kapolres Wonogiri, AKBP Windro Akbar Panggabean melalui Kasubbag Humas Polres Wonogiri, AKP Gunawan di Mapolres Wonogiri, Selasa (23/3/2016) menjelaskan, kedua korban dijerat pasal 385 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang perkosaan dengan ancaman penjara 12 tahun.

Dijelaskannya, peristiwa dugaan perkosaan terungkap dari laporan suami RA ke Polsek Wuryantoro. “Peristiwa dugaan perkosaan terjadi di bawah jembatan Wuryantoro, Sabtu (20/2/2016) akhir pekan lalu pada pukul 18.30 WIB,” ujar Gunawan.

Advertisement

Lebih lanjut Gunawan menyatakan, suami korban bernama Sm melaporkan peristiwa itu ke polisi sehari setelah kejadian yakni pada Minggu (21/2/2016). Kasus yang menimpa RA terungkap setelah korban berhasil melarikan diri dari dekapan ketiga pelaku.

Korban RA ditolong oleh Mtn, warga Kecamatan Eromoko saat Mtn dalam perjalanan pulang ke rumah. “Pertemuan korban dengan ketiga pelaku terjadi pada Sabtu sekitar pukul 15.00 WIB. Korban ditelepon pelaku Aris yang saat itu sedang mancing ikan,” ujar Windro.

Kapolres Wonogiri mengatakan, awalnya korban hanya melihat sepeda motor pelaku Aris diparkir di sekitar jembatan Wuryantoro. “Sekitar satu jam kemudian korban bertemu dengan Aris dan dua temannya yang sudah menunggu yakni Triyantoro dan G. Saat ini polisi masih memeriksa pelaku,” jelasnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif