SOLOPOS.COM - ST12 (st12band.com)
Solo Great Sale 2016 akan berakhir pada akhir Februari ini.
Solopos.com, SOLO — PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasional (Daops) VI/Yogyakarta akan menghadirkan grup band ST12 dalam penutupan Solo Great Sale (SGS) 2016.
Corporate Communication Manager PT KAI Daops VI, Eko Budiyanto, menyampaikan ST12 merupakan duta PT KAI tahun ini. Band yang digawangi Pepep (drum), Dimas Moersas (vokal), dan Indra (bas) ini telah banyak berkeliling stasiun untuk mempromosikan program dan fasilitas PT KAI.
“Selain menghibur pengunjung dan meramaikan penutupan SGS, ST12 juga akan menyosialisasikan dan mengedukasi pengunjung mengenai PT KAI,” ungkap Eko di Solo Paragon Lifestyle Mall, Kamis (18/2/2016).
Dia mengungkapkan sejak awal PT KAI mendukung kegiatan Kota Solo ini dengan memberikan diskon 10% untuk tiket kereta api (KA) jarak jauh dengan tujuan Solo. Promo ini diberikan setiap Selasa, Rabu, dan Kamis untuk mendongkrak tingkat kunjungan saat weekdays.
Eko mengatakan promo ini cukup menarik minat masyarakat, terbukti dengan adanya peningkatan penumpang KA komersial jarak jauh dari rata-rata per rangkaian kereta mengangkut 100-150 orang per hari menjadi lebih dari 200 orang.
“Atribut SGS dipasang di stasiun untuk menginformasikan kepada masyarakat mengenai promo selama SGS ini. Kalau tukar poin belum melayani karena sistem belum terhubung dan tidak ada SDM [sumber daya manusia] untuk melayani itu,” ujar dia.
Namun dia mengatakan apabila ada perwakilan dari panitia yang hendak mendirikan stan untuk melayani penukaran kartu dan poin, bisa dilakukan.
Bendahara SGS, Budi Wihanto, menyampaikan penutupan SGS akan diadakan di Atrium Sopar Mall. Pada malam puncak tersebut, akan diundi juga hadiah dengan grandprize berupa satu unit rumah dan satu unit mobil Agya.
Lebih lanjut, Eko mengungkapkan selama musim hujan ini PT KAI telah melakukan antisipasi supaya perjalanan KA tetap lancar. Hal ini mengingat musim hujan rawan longsor dan banjir.
Dia mengatakan daerah perlintasan KA dari Stasiun Kedungbenteng hingga Stasiun Kutoarjo aman. Namun diakuinya tanah di jalur Solo-Kalioso cukup labil tapi tubuh ban yang digunakan untuk pemasangan bantalan kereta sudah dikeraskan, drainase juga diatur dan ditalut supaya tanah tidak mudah goyang.