Jogja
Sabtu, 13 Februari 2016 - 06:40 WIB

POTENSI BENCANA ALAM : Gedangsari Waspadai Longsor Susulan

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bencana alam tanah longsor (JIBI/Solopos/Dok.)

Warga diminta untuk terus waspada adanya longsor yang lain.

 

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Longsor kembali terjadi di wilayah Gedangsari. Untuk kali ini, menimpa rumah Tukino warga Dusun Suruh, Hargomulyo, Jumat (12/2/2016) sekitar pukul 13.00 WIB. Oleh karenanya, warga diminta untuk terus waspada adanya longsor yang lain.

Informasi yang dihimpun Harian Jogja, Jumat (12/2/2016), longsor terjadi karena hujan yang terus mengguyur wilayah tersebut. akibatnya tembing setinggi delapan meter di belakang rumah Tukino ambrol dan menima rumah. Akibatnya tembok jebol dan material longsoran masuk ke rumah. “Kejadiannya siang tadi [kemarin]. Akibatnya rumah milik pak Tukino menjadi rusak,” kata Teguh, salah seorang warga, kemarin.

Sementara itu, Camat Gedangasari M Setyawan Indriyanto meminta warganya untuk waspada adanya longsor susulan. Kewaspadaan ini dilakukan untuk mengurangi dampak dari musibah tersebut, apalagi curah hujan yang turun hampir terjadi di sepanjang hari.

Advertisement

“Kita harus waspada, karena ancaman longsor semakin tinggi seiring denga turunnya hujan,” kata Setyawan.

Dia menjelaskan, hingga kemarin, di wilayah Gedangsari sudah ada dua rumah yang tertimpa longsor. Dua rumah warga yang mengalami kerusakan adalah milik Sadiman,45 yang ada di Dusun Hargosari RT 04 RW 11 Desa Tegalrejo, serta rumah milik Lasmi, 70 yang ada di dusun Jatibungkus RT01/11 Desa Hargomulyo. Kerusakan terparah terjadi di rumah milik Sadiman, di mana material longsor masuk ke dalam rumah dengan menjebol dinding rumah yang terbuat dari anyaman bambu.”Tadi pagi [kemarin] warga dibantu anggota TNI, BPBD dan Tagana melakukan kerja bakti untuk pembersihan,” katanya.

Untuk mengurangi risiko timbulnya korban, Setyawan mengaku sudah berulang kali minta pada warga untuk terus berwaspada. Khususnya, warga yang tinggal di daerah perbukitan karena sangat rawan terjadi longsor. “Kami juga pernah mengusulkan untuk merelokasi warga yang tinggal di daerah rawan, tapi upaya itu belum bisa dilakukan,” ungkapnya.

Advertisement

Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Budhi Harjo mengatakan sudah memberikan bantuan kepada korban longsor di wilayah Gedangsari. Untuk bantuan logistik yang diberikan berupa bahan makanan yang digunakan keluarga korban maupun warga yang ikut kerja bakti dalam pembersihan sisa-sia material longsor.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif