Teknologi
Senin, 8 Februari 2016 - 08:30 WIB

OPERATOR SELULER : Indosat Ooredoo Perkenalkan Dompetku Nusantara

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Dompetku Nusantara (Okezone)

Operator seluler Indosat Ooredoo resmi meluncurkan layanan Dompetku Nusantara.

Solopos.com, BITUNG — Operator seluler lokal, Indosat Ooredoo, memperkenalkan Dompetku Nusantara pada hari ini. Layanan tersebut memudahkan pengguna di wilayah pedalaman untuk menabung, setor tunai, dan tarik tunai.

Advertisement

Tidak hanya itu, layanan Dompetku Nusantara juga mendukung untuk pembayaran cicilan, pinjaman, investasi reksadana, asuransi seperti pembelian polis dan klaim.

Lebih rinci, Dompetku Nusantara menawarkan empat fitur sekaligus yaitu Tabungan Mikro Rp10.000–Rp2 juta. Pinjaman Mikro dimulai dari Rp2,1 juta, Asuransi Mikro mulai dari Rp10.000 dan kemudian pada tahap berikutnya yakni layanan Investasi Mikro mulai dari Rp100.000.

Advertisement

Lebih rinci, Dompetku Nusantara menawarkan empat fitur sekaligus yaitu Tabungan Mikro Rp10.000–Rp2 juta. Pinjaman Mikro dimulai dari Rp2,1 juta, Asuransi Mikro mulai dari Rp10.000 dan kemudian pada tahap berikutnya yakni layanan Investasi Mikro mulai dari Rp100.000.

Dompetku Nusantara merupakan layanan keuangan untuk melayani seluruh masyarakat di pelosok Nusantara Indonesia dengan menggunakan semua nomor seluler apa saja.

Chief New Business & Innovation Officer Indosat Ooredoo, Prashant Gokarn, di Kota Bitung, Sulawesi Utara mengatakan, layanan Dompetku Nusantara dapat memberikan efisiensi melalui teknologi digital.

Advertisement

Menurutnya, ini merupakan kali pertama operator seluler lokal bekerja sama dengan bank. Dalam hal ini, Indosat Ooredoo menggandeng Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Utara (BPD Sulut).

Para pengguna, khususnya mereka yang berada di pedalaman atau memiliki mata pencaharian nelayan, bisa menggunakan Dompetku Nusantara. Layanan didukung dengan agen yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Pengguna juga bisa mengunjungi bank Sulut atau Gerai Dompetku terdekat. Untuk registrasi, pengguna bisa membawa Kartu Identitas Asli yang masih berlaku.

Advertisement

Seperti dipaparkan olehnya, Dompetku dalam setahun terakhir berhasil membukukan lonjakan pertumbuhan signifikan dengan torehan 42 juta transaksi senilai Rp2,5 triliun yang mayoritas berasal dari airtime top-up, bill payment, dan online payment.

Jumlah transaksi e-money ini meningkat 900% dibandingkan tahun sebelumnya yang cuma 5,3 juta kali menjadi 42 juta transaksi. Sedangkan nilai transaksinya melesat lebih dari 1.000% dari Rp190 miliar menjadi Rp2,5 triliun.

Pertumbuhan transaksi ini turut dipicu oleh tumbuhnya agen Dompetku yang tadinya di akhir Desember 2014 baru mencapai 154.000 Sedangkan di akhir Desember 2015 menjadi 220.000 Menurut Randy, ada peningkatan 63%.

Advertisement

Sedangkan untuk agen yang aktif, jumlahnya juga bertambah. Dari 11.946 menjadi 114.713 agen. Sementara dari sisi penggunanya juga meningkat hampir dua kali lipat dari 1,3 juta pada tahun lalu, menjadi 2,5 juta di penghujung 2015.

“Kalau ditanya berapa target kami tahun ini, saya optimistis semua data yang di atas bisa dobel growth. Karena kami juga punya 11 produk layanan baru e-money yang akan kami luncurkan secara bertahap tahun ini,” ucapnya, dilansir Detik, Rabu.

Sebanyak 11 layanan baru itu adalah Dompetku Plus, Dompetku Nusantara, Dompetku QR codes, Dompetku NFC D’Tap, Dompetku One Bill Payment, Dompetku International Remittance, Dompetku Pay Up, Dompetku VCN, Dompetku Co Brand visa Debit Card, Dompetku Co Brand Master Credit Card, dan Dompetku Pinjaman Kilat.

Selain BPD Sulut, Indosat juga berencana menggandeng sekitar dari lima bank lainnya untuk kerja sama branchless banking atau Laku Pandai ini. Namun, sayangnya nama dari bank-bank tersebut belum boleh disebutkan hingga resmi diumumkan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif