Jateng
Senin, 8 Februari 2016 - 16:50 WIB

IMLEK 2016 : Pengunjung Sam Poo Kong Membeludak, Panitia Kewalahan

Redaksi Solopos.com  /  Anik Sulistyawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para pengunjung berusaha memanjat pagar pembatas di salah satu bangunan di kawasan Kelenteng Gedung Batu Sam Poo Kong hanya untuk menyaksikan pementasan Barongsay, Senin (8/2/2016). (Imam Yuda Saputra/JIBI/Semarangpos.com )

Imlek 2016 berbagai tempat wisata di Kota Semarang dipenuhi wisatawan, salah satunya adalah Kelenteng Sam Poo Kong.

Semarangpos.com, SEMARANG – Pertunjukan Barongsay memang acap digelar jelang maupun saat perayaan Tahun Baru Imlek. Pertunjukan asli Negeri Tirai Bambu itu sepertinya tak pernah berhenti menyedot perhatian
masyarakat di Indonesia.

Advertisement

Seperti halnya yang terjadi di Kelenteng Gedung Batu Sam Poo Kong, Semarang, Senin (8/2/2016). Ribuan pengunjung yang hadir ke obyek wisata peninggalan Laksamanan Ceng Hoo itu mayoritas memiliki satu keinginan yang sama, yakni menyaksikan pertunjukan Barongsay Naga yang disajikan oleh pihak pengelola.

“Setiap tahun saat perayaan Tahun Baru Imlek kami sekeluarga ke sini. Selain untuk berdoa, kami juga ingin menyaksikan atraksi Barongsay,” ujar salah satu pengunjung asal Jogja, Meme, 62 tahun, saat berbincang dengan Semarangpos.com di lokasi wisata itu, Senin.

Senada juga diungkapkan wisatawan lainnya asal Bandung, Samuel, 20 tahun. Samuel yang datang ke Semarang bersama dua temannya mengaku sudah sejak lama berkeinginan mengunjungi Klenteng Gedung Batu Sam Poo Kong saat perayaan Tahun Baru Imlek.

Advertisement

“Soalnya setahun saya hanya kelenteng di sini yang memiliki perayaan seperti ini. Selain ada yang bersembayang, juga ada berbagai pertunjukkan, seperti Barongsay dan pentas hiburan yang lain. Kalau di Bandung dan daerah lainnya mungkin ada tapi enggak selengkap ini,” ujar Samuel.

Pertunjukan barongsay di Kelenteng Gedung Batu Sam Poo Kong memang cukup menarik disimak. Aksi yang ditunjukkan oleh kelompok barongsay Naga Merah asal Semarang itu cukup memukau penonton.
Bahkan tak jarang penonton yang ingin menyaksikan pun rela berdesak-desakan. Mereka bahkan tak segan memanjat pagar pembatas agar bisa menyaksikan pertunjukan Barongsay Naga dari dekat di samping panggung.

Akibatnya pihak panitia sering kali kewalahan. Mereka panitia pun acap menginstruksikan pengunjung untuk turun dari panggung agar tidak mengganggu para kru barongsay dalam menjalankan aksinya.

Advertisement

“Mohon buat bapak-bapak, ibu-ibu dan adik-adik semua turun dari panggung. Kalau tidak turun, pertunjukannya enggak akan kami mulai,” perintah salah satu panitia lewat pengeras suara.

Sementara itu, petugas Humas Sam Poo Kong, Eni Sujono, mengaku pertunjukan barongsay memang menjadi daya tarik bagi para wisatawan yang berkunjung ke Keleteng Gedung Batu Sam Poo Kong. Meski demikian, ada pertunjukan lain yang tak kalah menarik, yakni Reog Ponorogo, Kuda Lumping, serta pentas seni lainnya.

“Selain itu di sini kami juga menggelar berbagai stands, seperti kuliner hingga hiburan lainnya, seperti meramal masa depan melalui tulisan tangan,” tutur Eni.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif