Otomotif
Senin, 8 Februari 2016 - 10:00 WIB

BURSA MOBIL : SUV Ngetren di Eropa, Ferrari Ogah Ikut Arus

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ferrari FF 2013. (Carscoops.com)

Bursa mobil Eropa ramai SUV, namun Ferrari ogah mengikuti arus.

Solopos.com, LONDON – Selain di Indonesia, penjualan mobil segmen SUV juga melejit di benua Eropa. Kendati demikian Ferrari mengaku tidak tertarik terjun ke segmen yang tengah menjadi tren itu.

Advertisement

CEO Ferrari, Sergio Marchionne dengan tegas menyatakan selama dirinya masih hidup, perusahaan berlambang kuda jingkrak itu tidak akan pernah membuat SUV.

“Kalian harus menembak saya tepat di kepala terlebih dahulu jika ingin Ferrari menciptakan mobil SUV,” ujar Marchionne seperti dilansir laman Caradvice, Kamis (4/2/2016).

Menurutnya jumlah penjualan bukan target utama Ferrari. Marchionne menyebut Ferrari lebih konsentrasi menjaga kualitas dan eksklusifitas produk ketimbang harus bersaing menciptakan mobil baru yang mudah terjual.

Advertisement

“Ferrari akan memproduksi mobil dalam jumlah yang lebih sedikit dari permintaan konsumen. Jika itu dipatuhi, maka perusahaan akan baik-baik saja,” imbuhnya.

Penjualan SUV di Eropa
Sementara itu dilaporkan laman Autoexpress, SUV untuk kali pertama dalam sejarah berhasil menjadi mobil terlaris di Eropa. Mobil dengan karakter tangguh itu menguasai 22 persen pangsa pasar dengan terjual 3,2 juta unit sepanjang 2015.

Setidaknya ada empat sub-segmen SUV yang memimpin penjualan di bursa mobil benua biru.

Advertisement

Sub-segmen Small SUV dipimpin Renault Captur, Compact SUV oleh Nissan Qashqai, Mid SUV oleh Volvo XC60, dan Large SUV oleh BMW X5.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif