Soloraya
Minggu, 7 Februari 2016 - 20:40 WIB

PENCURIAN SRAGEN : Polisi Ungkap Jaringan Pencuri Tabung Elpiji 3 Kg

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Bisnis Indonesia)

Pencurian Sragen, pelaku menggasak tabung elpiji sebanyak 36 buah tabung.

Solopos.com, SRAGEN–Jaringan pencurian tabung gas melon tiga kilogram lintas kabupaten terungkap di Wonogiri. Pencuri spesialis tabung gas melon itu sebelumnya menggasak 36 tabung gas milik Naim Purwanto, 38, warga Pringanom, Masaran, pada akhir Januari lalu. Kemudian pencuri itu diketahui juga mencuri 17 tabung gas milik warga di Manyaran, Wonogiri, beberapa hari lalu.

Advertisement

Kapolsek Masaran AKP Mujiyono mewakili Kapolres Sragen AKBP Ari Wibowo saat dihubungi Solopos.com, Minggu (7/2/2016), mengatakan pengungkapkan jaringan pencurian tabung gas melon itu diketahui setelah berkoordinasi dengan Polres Wonogiri. Dia mendapat laporan Polres Wonogiri berhasil menangkap pencuri itu.

“Pencurinya masih disidik di Wonogiri. Setelah selesai kemungkinan akan kami sidik lagi di Masaran karena pencuri itu juga mengambil barang di Masaran. Kami belum mendapat konfirmasi terkait dengan nama pencuri itu,” kata Mujiyono.

Semula Mujiyono hanya mendapat kabar adanya pencurian tabung gas di Masaran. Dia mencari tahu informasi itu beberapa hari karena tidak ada laporan dari warga. Baru pada Jumat (5/2/2016), Mujiyono menerima informasi adanya pencurian di Pringanom, Masaran. Dia memerintahkan anggota Polsek Masaran untuk mengecek, ternyata benar.

Advertisement

“Masalahnya warga itu tidak mau laporan. Setelah kami sampaikan upaya penanganan lebih lanjut, warga itu mau laporan. Peristiwa pencurian 36 tabung gas itu ternyata terjadi pada 28 Januari lalu tetapi baru dilaporkan Jumat lalu. Dari laporan warga itu, kami berkoordinasi dengan Polres tetangga akhirnya dapat informasi dari Wonogiri,” tuturnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif