SOLOPOS.COM - Jessica Wongso di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (20/1/2016). Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum memeriksa Jessica terkait kematian Wayan Mirna Salihin yang meninggal dunia karena sianida dalam es kopi Vietnam yang diminumnya di Olivier Cafe Grand Indonesia. (JIBI/Solopos/Antara/dok)
Es kopi berujung maut yang terjadi kepada Mirna terus didalami pihak berwajib.
Solopos.com, JAKARTA — Jessica Kumolo Wongso, 27, melakukan reka adegan saat memesan kopi untuk mendiang temannya, Wayan Mirna Salihin, Minggu (7/2/2016), di Olivier Cafe. Rekonstruksi kasus es kopi berujung maut ini dipimpin langsung Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan.
Dengan pakaian tahanan berwarna oranye, Jessica memperagakan saat dirinya memesan kopi di depan meja bar. Ketika reka adegan, teman kuliah Mirna di Australia tersebut tampak menyunggingkan senyum.
Dilansir Detik, Minggu, reka adegan di Olivier Cafe ini berlangsung tertutup. Awak media hanya bisa memantau dari jarak sekitar 10 meter dari kafe.
Sementara itu, dilansir Liputan6, pada Jumat (5/2/2016) lalu, ia sempat didatangi dua biksu. Dua biksu tersebut sengaja didatangkan pihak Polda Metro Jaya untuk memberi siraman rohani kepada tersangka pembunuhan Mirna itu.
Direktur Tahanan dan Barang Bukti Polda Metro Jaya AKBP Barnabas mengatakan, ada perbedaan emosi Jessica setelah ditemui dua rohaniawan itu. “Saya tidak tanya langsung [ke Jessica], cuma saya ketemu biksunya. Dia lebih semangat, tenang,” ungkap Barnabas, Sabtu (6/2/2016).
Kedatangan rohaniawan ini memang diminta kepolisian. Mengingat jarang ada tahanan beragama Buddha, petugas memilih mendatangkan langsung rohaniawan, yaitu dua biksu dari wihara di Mangga Besar, Jakarta Barat. “Kami hanya memberikan siraman rohani. Hanya siraman rohani,” ujar Biksu Sapta seraya tersenyum saat keluar dari rutan.
Jessica dijebloskan ke penjara sebagai tersangka pembunuhan Mirna pada Sabtu (30/1/2016). Sepekan sudah Jessica mendekam di sel tahanan Maolda Metri Jaya.
Menurut Direktur Tahanan dan Barang Bukti Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Barnabas, selama sepekan ini, Jessica melakukan hobi membacanya di tahanan. “Kalau sehari-hari biasanya baca majalah wanita,” kata Barnabas.
Selain tersangka Jessica Kumala Wongso, Boon Juwita alias Hani, teman Wayan Mirna Salihin, juga mengikuti rekonstruksi di Olivier Cafe, Grand Indonesia, Jakarta Pusat. Hani memang ikut bersama-sama Jessica saat bertemu Mirna pada 6 Januari lalu.
Hani mengenakan blus warna biru dalam rekonstruksi tersebut. Dalam rekonstruksi tersebut, Hani tampak berpelukan dengan Jessica saat datang ke kafe. Peran Mirna digantikan oleh pemeran pengganti seorang perempuan yang merupakan karyawan kafe. Selain Hani, saksi lain yang ikut dalam rekonstruksi yakni manajer Olivier Cafe dan sejumlah karyawan.