Jogja
Sabtu, 6 Februari 2016 - 00:21 WIB

PELABUHAN TANJUNG ADIKARTA : Anggota DPR RI Minta Redesain Ulang

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Anggota Komisi B DPRD DIY saat meninjau pengerjaan pengerukan kolam Pelabuhan Tanjung Adikarto di Desa Karangwuni, Wates, Senin (16/11/2015). (Harian Jogja/Holy Kartika N.S)

Pelabuhan Tanjung Adikarta diminta didesain ulang

Harianjogja.com, JOGJA- Anggota Badan Anggaran DPR RI Sukamta meminta Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta meredesain Pelabuhan Tanjung Adikarto yang ada di Desa Karangwuni, Kabupaten Kulonprogo, supaya dapat dioperasikan dengan optimal.

Advertisement

“Kami mendengar, pada 2016, Pemerintah DIY telah melakukan redesain. Kalau redesain Pelabuhan Tanjung Adikarta sudah lengkap, Insya Allah akan kami perjuangkan anggaran kombinasi antara pusat dan provinsi,” kata Sukamta di Kulonprogo, Kamis (4/2/2016).

Ia mengatakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk pelabuhan selalu ada. Dirinya juga bertemu dengan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan yang mengatakan DIY akan menjadi prioritas.

“Tapi, setelah redesain pelabuhan selesai, supaya tidak terbuang sia-sia,” kata politisi PKS dari daerah pemilihan (dapil) DIY ini, seperti dikutip dari Antara.

Advertisement

Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo mengatakan rencana pengoperasian Pelabuhan Tanjung Adikarta pada pertengahan Februari, merupakan kewenangan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) DIY.

Terkait redesain pelabuhan, menurut dia, perlu adanya peninjauan dari tahun ke tahun tentang perkembangan sedimentasi yang ada diluar alur pelayaran antara pemecah ombak sebelah timur dan barat. Seperti diketahui, pemecah ombak sebelah timur maju, dan pemecah ombak sebelah barat mundur. Sekarang, kalau pemecah ombak saat DED pertama kekurangan 80 meter, tapi kalau garis pantainya maju, dapat berkurang lagi.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif