SOLOPOS.COM - Konsep Scion C-HR. (Autoblog.com)
Bursa mobil Amerika Serikat lebih longgar karena tak ada lagi merek Scion.
Solopos.com, KALIFORNIA – Sekitar 13 tahun sudah Toyota membesarkan merek Scion di bursa mobil Amerika Serikat (AS). Tetapi kini merek menyasar segmen anak muda itu harus ditutup.
Dilansir laman Autoblog, Kamis (4/1/2016), merek mobil Scion akan benar-benar ditutup per Agustus tahun ini. Toyota menyebut Scion tak lagi digemari dan penjualannya terus menurun sehingga harus ditutup untuk menghindari kerugian.
Hal itu cukup mengejutkan, sebab akhir tahun lalu Scion baru saja merilis mobil baru IA Sedan yang merupakan kembaran Mazda 2. Dipastikan mobil itu serta model-model lainnya akan mengalami ganti emblem (rebadge) menjadi Toyota.
“Scion kini bertransisi kembali ke merek Toyota. Scion sudah mencapai targetnya dalam mengembangkan produk unik khusus konsumen usia muda untuk Toyota,” tulis Toyota dalam siaran resminya.
Tidak disebutkan data penjualan Scion selama 13 tahun terakhir di bursa mobil AS. Toyota hanya menyebut 70 persen pengguna Scion adalah konsumen entry level dan 50 persen di antaranya berusia di bawah 35 tahun.
Sebagai informasi, awalnya merek Scion diciptakan untuk menyasar anak muda yang berpikir Toyota adalah merek untuk orang tua. Strategi itu mencapai masa keemasan pada tahun 2006 dengan Scion XA dan Scion XB sebagai model terlaris.