SOLOPOS.COM - Ilustrasi perut kembung (Huffingtonpost.co.uk)
Tips kesehatan kali ini mengulas tentang bahaya perut kembung.
Solopos.com, SOLO — Anda perlu waspada ketika perut sering kembung. Bisa jadi, ada yang tidak beres dengan kesehatan Anda.
Dikutip Solopos.com dari Healthylifevision, Selasa (2/1/2016), perut kembung bisa terjadi karena pelbagai faktor, antara lain karena diet ketat, salah konsumsi obat, stres, dan lingkungan tak sehat.
Ketika kembung, perut seseorang akan sering bersuara nyaring dan memicu sendawa. Hal ini terjadi karena terlalu banyak gas di dalam perut.
Apabila kondisi perut kembung sering terjadi, kemungkinan ada penyakit kronis dalam tubuh Anda. Penyakit kronis itu antara lain, gangguan pencernaan, hepatitis, kanker hati, tumor usus, kanker usus besar, dan radang usus besar.
Selain itu, perut yang kerap kembung bisa menjadi indikator seseorang mengidap penyakit chron. Penyakit terebut menyerang bagian usus kecil dan usus besar. Gejala awalnya adalah kembung.
Penderita penyakit chron ini biasanya merasa kembung perut yang parah, mulas, dan berat badannya turun drastis. Di tingkat kronis, penderita chron bisa mengalami diare berdarah.
Sedangkan untuk penderita radang panggul, lebih berpotensi terjadi kepada wanita. Penyakit ini merupakan dampak dari infeksi pada bagian reproduksi wanita.
Penderita radang panggul kerap merasa demam, perut kembung, dan nyeri pada bagian tubuh tersebut. Selain itu, penderita juga mengalami keputihan tak wajar. Jika tidak segera ditangani secara medis, peradangan panggul bisa menyebabkan kemandulan.