SOLOPOS.COM - Ilustrasi lowongan kerja (JIBI/Solopos/Dok)
20 tenaga kontrak diperbantukan dalam pekerjaan pada sejumlah bidang di satuan kerja perangkat daerah tersebut.
Harianjogja.com, BANTUL – Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul, pada awal 2016 merekrut 20 tenaga kontrak untuk diperbantukan dalam pekerjaan pada sejumlah bidang di satuan kerja perangkat daerah tersebut.
“Sudah kami rekrut yang 20 tenaga kontrak itu, kemarin saat tahapan pendaftaran pada 11 dan 12 Januari 2016 ada sekitar 500 orang yang memasukkan berkas lamaran,” kata Kepala Dinas Perhubungan Bantul Suwito di Bantul, seperti dikutip Antara, Jumat (29/1/2016).
Dia mengatakan 20 tenaga kontrak di Dishub Bantul yang sudah melalui berbagai seleksi mulai dari ujian tertulis, kesehatan, psikologi, kesamaptaan hingga wawancara tersebut saat ini tinggal menjalani pembekalan yang digelar selama dua hari.
Pihaknya mengakui tim yang ditugaskan telah melakukan seleksi dengan ketat terhadap 500-an pelamar untuk mencari 20 orang terbaik, sebab tidak sedikit tenaga kerja yang melamar memiliki standar kualifikasi yang ditetapkan.
“Kami ambil yang terbaik dari mereka yang baik, dalam seleksi kami melibatkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Kodim. Ada empat tolok ukur utama, yaitu tinggi badan, usia, pendidikan minimal SLTA dan berdomisili DIY, namun diutamakan warga Bantul,” katanya.
Namun demikian, kata dia, dalam kenyataannya banyak pelamar tenaga kontrak tersebut yang berpendidikan Strata 1 atau sarjana meskipun syaratnya minimal SLTA, dan ada sejumlah lulusan sarjana yang lolos karena memenuhi kualifikasi.
“Kalau kami mintanya [Jumlah tenaga yang direkrut] lebih dari itu, namun karena kemampuan keuangan APBD segitu. Mereka dikontrak selama 11 bulan dengan gaji UMR [upah minimum regional],” katanya.