Soloraya
Kamis, 28 Januari 2016 - 20:07 WIB

PDAM SOLO : Nunggak 3 Tahun, Aliran Air Rumah Jokowi Disegel

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (google.img)

PDAM SOLO, aliran PDAM di kediaman keluarga Presiden Jokowi di Jl. A. Yani Solo disegel PDAM Solo

Solopos.com, SOLO–Aliran air bersih di kediaman keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berlokasi di Jl. Ahmad Yani No. 331 Solo disegel Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surakarta, Kamis (28/1/2016).

Advertisement

Penyegelan tersebut dilakukan karena rumah yang kini ditinggali beberapa orang termasuk Suliadi, bekas sopir Jokowi, terlambat membayar tagihan semenjak Januari 2013 lalu senilai Rp7 juta.

Rumah yang berada di depan pool Bus Damri tersebut menjadi tempat tinggal Jokowi sejak kecil sebelum keluarganya boyongan ke Kelurahan Sumber. Informasi yang dihimpun Solopos.com, data pelanggan yang ada di PDAM tidak tertera nama Jokowi, melainkan nama salah satu keluarga Jokowi.

Direktur Utama PDAM Solo, Maryanto, membenarkan petugasnya menyegel sejumlah tempat yang menunggak tagihan cukup besar. “Iya, benar. Petugas kami menyegel rumah di Jl. Ahmad Yani 331,” terangnya ketika dikonfirmasi Solopos.com, Kamis (28/1/2016) .

Advertisement

Maryanto menyebutkan jumlah tunggakan tagihan air bersih di rumah keluarga presiden tersebut senilai Rp7 juta. “Rumah tersebut sudah menunggak cukup lama. Kalau tidak salah sejak Januari 2013 lalu,” bebernya.

Menurut Maryanto, PDAM Solo masih menanti iktikad baik dari penghuni rumah keluarga Jokowi untuk merampungkan permasalahan tagihan itu. “Kalau ada rembukan semuanya bisa diatur. Kami tunggu penyelesaiannya,” katanya.

Sementara itu, Suliadi mengaku bertanggung jawab pada pemeliharaan berikut tagihan di rumah keluarga Presiden. “Selama ini kami yang tanggung jawab untuk urusan listrik dan air. Hla wong kami yang menempati,” tuturnya saat ditemui wartawan di rumahnya.

Advertisement

Suliadi mengaku tidak mengetahui penyegelan air di rumah keluarga Jokowi. “Saya tidak tahu kalau disegel. Pagi tadi saya ke Karanganyar sama istri. Siang kami ke daerah Cengklik [Boyolali]. Seharian tidak di rumah. Ini baru balik,” akunya.

Menurut Suliadi, dia akan segera membereskan urusan tunggakan di rumah yang telah ditinggalinya sejak Presiden Jokowi terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta beberapa tahun lalu itu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif