Soloraya
Jumat, 22 Januari 2016 - 15:15 WIB

PILKADA BOYOLALI 2015 : Pekan Depan, DPRD Boyolali Umumkan Kepala Daerah Terpilih

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seno Samodro (kiri) dan Said Hidayat. (JIBI/Solopos/Hijriyah Al Wakhidah)

Pilkada Boyolali 2015 dimenangkan oleh pasangan Seno Samodro-Said Hidayat.

Solopos.com, BOYOLALI — Pekan depan, DPRD Boyolali bakal menggelar sidang paripurna istimewa untuk mengumumkan penetapan bupati dan wakil bupati Boyolali terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Boyolali 2015.

Advertisement

“DPRD harus menggelar sidang paripurna istimewa dengan agenda pengumuman hasil penetapan oleh Komisi Pemilihan Umum [KPU] terkait bupati dan wakil bupati terpilih,” kata Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Boyolali, Untung Raharjo, Jumat (22/1/2016).

Penyelenggaraan sidang paripurna istimewa berdasarkan pada surat edaran (SE) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) yang menyebutkan mekanisme pengusulan pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih dimulai dengan sidang paripurna istimewa oleh DPRD.

Sebelumnya, KPU telah menetapkan Seno Samodro-Said Hidayat yang diusung PDI Perjuangan sebagai pasangan bupati dan wakil bupati Boyolali terpilih periode 2016-2021. Pasangan ini unggul 69,67% dari Agus Purmanto-Sugiyarto yang memperoleh 30,33% suara.

Advertisement

Dalam sidang paripurna istimewa itu, DPRD hanya mengumumkan penetapan bupati dan wakil bupati terpilih. Mekanisme ini berbeda dengan aturan pilkada sebelumnya yang langsung melantik bupati dan wakil bupati terpilih dalam sidang paripurna istimewa.

Ketua DPRD Boyolali, S.Paryanto, segera menindaklanjuti SE Mendagri. Sidang paripurna segera digelar pekan depan setelah rapat Badan Musyawarah (Banmus), Rabu (27/1/2016).

“Ya, kira-kira sehari atau dua hari setelah rapat Banmus, kami langsung gelar sidang [paripurna istimewa],” imbuh Paryanto.

Advertisement

Dia juga menyebutkan sidang istimewa bukan untuk pelantikan hanya pengumuman kepada masyarakat terkait hasil Pilkada 2015. “Ya seperti biasa, seluruh pimpinan SKPD sampai dengan tokoh masyarakat kami undang,” kata dia.

Dari pelaksanaan sidang paripurna istimewa, DPRD akan mengajukan pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih kepada Mendagri melalui Gubernur.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif