SOLOPOS.COM - Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) Soetrisno Bachir (kanan), Wakil Ketua KEIN Arif Budimanta (tengah) dan Kepala Badan Restorasi Gambut (BRG) Nazir Foead (kiri) bergegas usai mengikuti pelantikan yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu (20/1/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Widodo S. Jusuf)
Kabinet Jokowi-JK kini memiliki komite baru, namanya Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) yang dipimpin Soetrisno Bachir.
Solopos.com, JAKARTA — Kader senior Partai Amanat Nasional (PAN), Soetrisno Bachir, melepas jabatan struktural Ketua Majelis Pertimbangan Partai tersebut setelah dilantik menjadi Ketua Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN).
Hal itu disampaikan Soetrisno Bachir di sela-sela konferensi pers di Istana Merdeka seusai pertemuan perdana KEIN dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Rabu (20/1/2016). “Ya [melepas jabatan MPP PAN],” jawabnya singkat.
Soetrisno yang merupakan pendiri Grup Sabira dikenal aktif sebagai kader partai berlambang matahari terbit. Namun setelah dilantik menjadi Ketua KEIN, ia akan melayangkan surat pengunduran dirinya dari jabatan struktural partai kepada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Adapun posisi Ketua KEIN, dijelaskan Soetrisno, tidak ada hubungannya dengan perwakilan PAN di pemerintahan. Ia mengaku terpilih dalam susunan KEIN sebegai profsesional karena mempunyai latar belakang pengusaha. Dengan posisi seperti itu, secara otomatis akan lengser dari jabatan partai dan tidak boleh aktif di partai.
“Sekali lagi saya katakan saya tidak mewakili PAN di sini, [tetapi] sebagai entrepreneur profesional. Kalau urusan PAN urusannya Ketum tuh, dan saya juga kan harus lengser keprabon. Kalau harus mendapat jabatan seperti ini ya saya tidak boleh aktif lagi di partai,” tutur Soetrisno.