Jogja
Kamis, 14 Januari 2016 - 08:20 WIB

KURIKULUM 2013 : 2 Sekolah Sempat Mundur, Mengapa?

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto Ilustrasi

Kurikulum 2013 belum diterapkan di seluruh sekolah.

Harianjogja.com, JOGJA-Penerapan kurikulum 2013 belum dapat diterapkan di seluruh sekolah. Adapun di kota Jogja, ada dua sekolah yang awalnya mundur dari sistem pendidikan tersebut.

Advertisement

Kepala Disdik Kota Jogja, Edy Heri Suasana  mengaku ada dua sekolah swasta yang pada tahun ini ingin mundur menjalankan K13. Namun pihaknya melakukan pendekatan pada yayasan dua sekolah tersebut untuk tidak mundur dalam menjalankan K13.

“Sebenarnya kemarin ada dua yang usul untuk mundur namun setelah kami ajak diskusi mereka mau kembali menerapkan K13. Kami sangat berharap semua sekolah di Jogja pada 2016/2017 ini bisa menjalankan K13,” kata Edy, Kamis (13/1/2016)

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY, Kadarmanta Baskara Aji menuturkan pada tahun ini di DIY sudah ada 146 sekolah yang menjalankan K13. Secara terperinci di DIY baru memiliki 64 SD, 29 SMP, 28 SMA dan 23 SMK yang menjalankan K13.

Advertisement

“Kalau rata-rata per kabupaten dan kota baru ada sekitar 6% sekolah yang memakai K13. Makanya kami ingin genjot sekolah negeri untuk siap menjalankan K13. Setidaknya nanti harus tambah 19% lagi,” jelas Aji.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif