Bom Sarinah Thamrin berdampak pada pengetatan keamanan di Candi Borobudur.
Semarangpos.com, MAGELANG-Pengelola Candi Borobudur perketat pengamanan bagi para pengunjung yang masuk ke objek wisata candi Buddha terbesar di dunia tersebut, pascaledakan di kawasan Sarinah, Jakarta.
Kepala Unit Taman Wisata Candi Borobudur, Chrisnamurti Adiningrum di Magelang, Kamis (14/1/2016), mengatakan setelah mendengar berita ledakan tersebut pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
“Kami telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk meningkatkan pengamanan di kawasan Candi Borobudur, terutama pada pengunjung yang masuk candi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” katanya.
Ia menuturkan setiap saat selalu kerja sama dengan pihak kepolisian untuk pengamanan Candi Borobudur.
“Selain pengamanan interen dari Taman Wisata Candi Borobudur, kami juga melibatkan pihak kepolian dalam pengamanan,” katanya.
Ia menuturkan untuk penambahan personel pengamanan masih dalam pembahasan dan koordinasi akan dimatangkan pada Jumat (15/1/2016).
Ia menuturkan saat ini dilakukan pengetatan pengamanan bagi pengunjung yang masuk, antara lain dilakukan pemeriksaan bagi yang membawa tas.