SOLOPOS.COM - Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo (istimewa)
Media sosial Twitter sangat populer dan diminati berbagai kalangan mulai dari masyarakat biasa hingga para pejabat, seperti bupati.
Semarangpos.com, BATANG – Media sosial Twitter memang terbukti ampuh menjadi sarana interaksi para penggunanya. Oleh karenanya, tak heran jika semua orang baik dari kalangan umum hingga pejabat memiliki akun dari media sosial terpopuler di dunia itu.
Tak terkecuali dengan Bupati Batang, Yoyok Riyo Sudibyo. Bupati yang baru saja mengundang kontroversi dengan surat edarannya terkait
anjuranya shalat berjamaah di masjid kepada seluruh masyarakat Kabupaten Batang itu juga mulai meramaikan dunia maya dengan memiliki akun Twitter.
Yoyok baru bergabung di jejaring sosial Twitter pada 7 Januari lalu dengan akun resmi @YoyokRiyo. Pada Twitter pertamanya, jebolan Akademi Militer 1994 itu mengaku bergabung ke Twitter agar lebih kekinian alias modern.
“Selamat pagi, baru saja dilatih sama anak-anak untuk main twitter biar lebih kekinian..,” tulis Yoyok dalam tweet pertamanya.
Belum banyak yang tahu dengan Twitter Bupati yang memenangi Penghargaan Bung Hatta Anti-Corruption Award (BHACA) 2015 itu. Ia baru memiliki followers atau pengikut sebanyak 83. Jumlah ini sangat rendah jika dibandingkan Twitter pejabat lainnya di
lingkungan pemerintahan Provinsi Jateng yang juga cukup populer, yakni Ganjar Pranowo. Gubernur Jateng itu memiliki followers hingga 531.000.
Yoyok juga belum terlalu aktif beraktifitas di Twitter. Sejak memiliki akun Twitter, ia baru melakukan kicauan atau Tweet sebanyak empat
kali. Ia juga baru mengikuti akun Twitter sebaanyak empat kali.
Meski demikian, kehadiran Yoyok di jejaring sosial Twitter mendapat sambutan cukup baik dari berbagai kalangan, terutama masyarakat
Batang. Hal ini seperti yang diungkapkan salah satu followernya.
“Saya salah satu orang yang gembor-gemborin ke pak gub @ganjarpranowo agar pak bupati Batang punya akun tweetter, akhirnya kesampean ??” tulis salah satu akun di @Aji0303, Rabu (13/1/2016).
Aji juga menyarankan agar Yoyok menambah followernya terutama instansi-instansi di Kabupaten Batang. Saran itu agar Yoyok tio.
“@YoyokRiyo wah saiki bupati mbatang duwe tuit, nek ono keluhan brarti iso lewat akun iki pak? cc @ganjarpranowo,” tulis Bagus.