Soloraya
Rabu, 13 Januari 2016 - 17:40 WIB

ORANG HILANG SUKOHARJO : 2 Keluarga di Jetis Sukoharjo Diduga Ikut Gafatar

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Logo Gafatar (gafatar.org)

Orang hilang Sukoharjo, dua keluarga di Jetis Sukoharjo menghilang dan diduga ikut Gafatar sejak awal Desember 2015.

Solopos.com, SUKOHARJO–Kasus orang hilang yang diduga mengikuti organisasi kemasyarakatan (ormas) Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) merambah di wilayah Soloraya. Dua keluarga kakak beradik menghilang diduga kuat terlibat Gafatar sejak awal Desember 2015.

Advertisement

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari berbagai sumber, Rabu (13/1/2016) menyebutkan kedua keluarga kakak beradik itu yakni Alif Sumarno, warga RT 001/RW 001, Kampung Bangsan, Kelurahan Jetis, Kecamatan Sukoharjo, dan Widodo, warga RT 002/RW 010, Dusun Karanglo, Desa Mertan, Kecamatan Bendosari.

Alif Sumarno merupakan kakak ipar Widodo. Alif Sumarno diduga merupakan pentolan Gafatar di wilayah Sukoharjo.
Mereka tidak diketahui keberadaannya sejak awal Desember 2015. Alif Sumarno membawa istri dan ketiga anaknya bepergian dari rumah pada tanggal 5 Desember 2015. Begitu pula dengan Widodo yang membawa istri dan ketiga anaknya bepergian dari rumah tanpa berpamitan pada keluarga secara jelas. Alif dan Widodo diketahui anggota Gafatar paling aktif di Kabupaten Jamu.

Advertisement

Alif Sumarno merupakan kakak ipar Widodo. Alif Sumarno diduga merupakan pentolan Gafatar di wilayah Sukoharjo.
Mereka tidak diketahui keberadaannya sejak awal Desember 2015. Alif Sumarno membawa istri dan ketiga anaknya bepergian dari rumah pada tanggal 5 Desember 2015. Begitu pula dengan Widodo yang membawa istri dan ketiga anaknya bepergian dari rumah tanpa berpamitan pada keluarga secara jelas. Alif dan Widodo diketahui anggota Gafatar paling aktif di Kabupaten Jamu.

Mertua Alif Sumarno, Kasiyo, mengatakan Alif Sumarno menikahi anaknya, Sri Lestari sejak tujuh tahun lalu. Mereka dikaruniai tiga anak. Kasiyo mengaku mengetahui menantunya ikut ormas Gafatar di Sukoharjo. Alif diketahui jarang berada di rumah.

“Alif sudah lama ikut omas Gafatar, mungkin lima tahun lebih. Saya tidak tahu pekerjaannya apa karena ia jarang di rumah,” kata dia, saat ditemui Solopos.com di rumahnya, Rabu.

Advertisement

Kasiyo sudah berulang kali mencoba menghubungi telepon seluler (ponsel) milik Alif maupun Sri Lestari. Namun, tak pernah diangkat. Bahkan, akhir-akhir ini ponsel mereka tak lagi diaktifkan.

“Saya juga tahu kasus hilangnya dr Rica Tri Handayani yang ditemukan di Kalimantan Barat. “Bisa jadi anak saya juga ikut ke Kalimantan. Saya berharap anak saya segera ditemukan seperti dr Rica,” ujar dia.

Ditemui terpisah di rumahnya, adik kandung Alif, Siti, mengatakan Alif sudah lama terlibat aktif di ormas Gafatar di Sukoharjo. Alif pernah dipanggil polisi ihwal kegiatan ormas Gafatar pada 2007 silam. Dia juga diketahui menjadi salah satu pengurus ormas Gafatar di Kabupaten Jamu.

Advertisement

Begitu pula dengan Widodo yang juga aktif mengikuti ormas Gafatar di Sukoharjo. Mereka berdua kerap mengurusi berbagai kegiatan sosial yang digelar ormas Gafatar. “Saya pernah diajak pergi oleh Mas Alif [Alif Sumarno]. Namun, saya tolak karena saya paham ideologi Gafatar melenceng dari ajaran Islam. Saya kan alumnus pondok pesantren,” papar Siti.

Dia menceritakan sebelum menghilang, Alif meminjam uangnya senilai Rp5 juta. Rencananya, uang itu digunakan untuk membiayai ongkos perjalanan dan kebutuhan sehari-hari. Hingga sekarang, ponsel milik Alif maupun Widodo tak bisa dihubungi.

Kepala  Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sukoharjo, Gunawan Wibisono, mengatakan ormas Gafatar diketahui mengembangkan organisasinya di Kabupaten Jamu sejak 2014. Sejumlah pengurus Gafatar pernah mengajukan mengajukan surat keterangan terdaftar (SKT) namun ditolak lantaran tak bisa memenuhi kelengkapan administrasi. Ormas Gafatar menyasar para pemuda dengan menggelar berbagai kegiatan sosial.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif