SOLOPOS.COM - Ilustrasi sepak bola. (JIBI/Harian Jogja/Dok.)
Pra-PON untuk cabang olahraga sepak bola akan digelar pertengahan Maret.
Harianjogja.com, JAKARTA — Pertandingan Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 cabang olahraga sepak bola akan digelar pertengahan Maret setelah sebelumnya tidak ada kejelasan karena terkena dampak dari pembekuan PSSI oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto di Jakarta, Jumat (8/1/2016) mengatakan, kepastian digelarnya pertandingan Pra PON didapat setelah ada pertemuan antara Kemenpora, KONI, Tim Transisi, PB PON dan Asprov Jawa Darat.
“Semuanya telah sepakat tidak ada perbedaan. Pra PON akan diadakan pada minggu ketiga Maret,” katanya usai pertemuan di Kantor KONI Senayan, Jakarta.
Setelah pertemuan yang melibatkan banyak pihak, kata dia, pertemuan untuk menindaklanjuti kesepakatan tersebut akan kembali dilakukan Selasa (12/1). Adapun pertandingan Pra PON semuanya akan dilakukan di Jawa Barat.
“Pertandingan hanya akan berlangsung seminggu. Semuanya pertandingan di Jawa Barat,”kata pria yang juga Deputi Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora itu.
Pra PON cabang olahraga sepak bola selama ini memang terkendala dengan situasi persepakbolaan nasional yang saat ini dalam masa sanksi. Sanksi tidak hanya diberikan ke pemerintah namun juga dilakukan oleh induk organisasi sepak bola dunia yaitu FIFA.
Namun, meski dalam sanksi , sebenarnya Pra PON tetap dijalankan oleh PSSI dibawah kepemimpinan La Nyalla Mattalitti. Beberapa wilayah bahkan sudah menyelesaikan pertandingan diantaranya region Papua. Begitu juga dengan region Jawa namun belum tuntas karena masalah ijin kepolisian.
Pertandingan Pra PON terakhir berlangsung di region Sumatera. Pertandingan ini bersamaan dengan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porwil) Sumatera. Meski sempat terkendala ijin, pertandingan akhirnya bisa digelar dan ada tiga provinsi yang lolos yaitu Sumatera Selatan, Sumatera Utara dan Bangka Belitung.
“Untuk wilayah Sumatera sudah oke. Untuk region lain sedang diidentifikasi yang sudah oke dan yang belum,” kata Gatot S Dewa Broto menegaskan.
PON 2016 di Jawa Barat, 9-21 September akan mempertandingkan sedikitnya 38 cabang olahraga. Pertandingannya sendiri akan tersebar dihampir seluruh kabupaten dan kota di provinsi yang dipimpin Ahmad Heryawan itu.