SOLOPOS.COM - Peresmian Gedung Pusat UNS, Solo, Selasa (10/3/2015). (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)
Kegiatan kampus di Solo, UNS Solo menerima dua mobil dari BNI
Solopos.com, SOLO–Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo mendapat hibah dua mobil dari PT Bank Negara Indonesia (BNI) (Persero) Tbk atau BNI. Serah terima dua mobil jenis sedan Toyota Camry dan Altis tersebut dilaksanakan di Gedung Rektorat UNS Solo oleh Wakil Direktur Utama (Dirut) BNI, Suprajarto, kepada Rektor UNS, Ravik Karsidi, Jumat (8/1/2016). Di samping itu, dilakukan pembicaraan antara BNI dan UNS tentang pengembangan kerja sama kedua pihak.
Suprajarto mengatakan kerja sama yang berpotensi diperkuat BNI untuk UNS adalah bisnis pembiayaan konsumer dan penerbitan smartcard. Pembiayaan memungkinkan diberikan karena pembayaran gaji para pegawai UNS sudah disalurkan melalui BNI.
“Sebelumnya, BNI menjadi pelopor lembaga keuangan yang masuk ke kampus. Hampir di semua perguruan tinggi negeri telah berdiri kantor cabang atau kantor layanan BNI,” ungkap Suprajarto.
Hibah dua mobil tersebut, menurut Suprajarto, merupakan bagian dari kerja sama antara BNI dengan UNS.
“Sebelumnya sudah ada komunikasi untuk melihat kebutuhan di perguruan tinggi ini, dan ini disesuaikan dengan kebutuhan tersebut,” tambahnya.
Dia menambahkan layanan BNI pada dunia pendidikan tinggi diberikan sejak mahasiswa melakukan pendaftaran, pelayanan pembayaran kuliah melalui student payment center (SPC), pembuatan kartu tanda mahasiswa atau kartu pegawai yang juga berfungsi sebagai kartu ATM, layanan transaksi, pengelolaan dana universitas dan fakultas dengan berbagai produk dan layanan perbankan pengembangan fasilitas kampus dan lainnya.
“Pada tahapan selanjutnya, para alumni pun kami siapkan layanannya. Dukungan ini juga menegaskan kembali misi BNI menjadi bank yang memberikan Lifetime Banking Services,” jelas dia.
Selain itu untuk menunjang proses perkuliahan, BNI juga memberikan pelayanan penerbitan kartu pegawai elektronik (KPE), fasilitas pinjaman pegawai tanpa agunan BNI Fleksi dengan skim khusus, hingga pengelolaan dana pensiun lembaga keuangan (DPLK). Menurutnya, hal itu sebagai bentuk perhatian kepada para pegawai pendukung di perguruan tinggi.
Sementara Ravik menyambut baik hibah dua mobil tersebut. Penggunaan dua mobil tersebut, lanjutnya, akan disesuaikan kebutuhan universitas.