Jogja
Selasa, 29 Desember 2015 - 05:40 WIB

Siapkan Diri dan Mental Menghadapi MEA

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Pemuda Indonesia sudah memiliki kemampuan untuk menjadi wira usaha, tinggal mental dan pemikiran untuk bisa mandiri yang perlu digenjot.

 

Advertisement

Pameran produk UMKM (JIBI/Solopos/Dok.)

Harianjogja.com, SLEMAN-Menggapai sebuah perubahan membutuhkan perbedaan. Hal ini tidak bisa ditawar lagi, sebab jika hanya mengandalkan rutinitas maka akan sangat sulit dan butuh waktu lama mencapai perubahan tersebut. Berani keluar dari nyaman tetap semangat dan berani memasang target tinggi.

Hal ini dikatakan Trainer sekaligus motivator termuda no 1 di indonesia Mr. Syafii Efendi saat seminar nasional kewirausahaan 2015 bertajuk Better Live with Action Kewirausahaan Muda Mandiri dalam Persaingan ASEAN di Gedung B Kampus Stikes Aisyiyah, Jumat (25/12). Acara ini diselenggarakan Indonesian Entreprenuer Club (IEC) dengan SE menegement dan BEM Stikes Aisyiyah.

Advertisement

“Kita harus fokus pada yang dikerjakan serta abaikan hal yang tidak berkepeningan dengan kita. Pengusaha harus berani mengesampingkan yang kurang baik atau kurang penting,” jelas Syafii saat memotivasi ratusan anak muda di Jogja.

Pria 24 tahun ini menambahkan yang harus dilakukan calon pengusaha muda, yakni fokus memperbaiki diri. Mengubah fokus tidak hanya berkeinginan mencari kerja setelah lulus kuliah namun bisa memiliki dan tidak terpancang latar pendidikan yang dimiliki.

“Apalagi dalam hitungan hari gelombang masyarakat dalam ekonomi ASEAN akan diberlakukan. Fakta ini tentu akan membawa banyak konsekuensi, seperti persaingan dunia kerja yang semakin ketat hingga lapangan kerja semakin sempit. Belum lagi nilai uang semakin menurun tapi kebutuhan terus meningkat,” kata Syafii.

Advertisement

Pendiri Indonesia Entrepreneur Club (IEC) memang melakukan road show untuk merubah mindset anak-anak muda di Indonesia. Dia berharap tercipta satu juta pengusaha muda Indonesia pada 2040.

“Saya akan membuka mindset anak-anak muda di Jogja bagaimana menjadi pengusaha sukses dan menjadi orang yang menciptakan lapangan kerja, bukan menjadi pekerja. Kita harus mulai berani menghadapi jaman,” kata pria kelahiran Medan itu.

Menurut Syafii pemuda Indonesia sudah memiliki kemampuan untuk menjadi wira usaha, tinggal mental dan pemikiran untuk bisa mandiri yang perlu digenjot. MEA bisa menjadi peluang bagi pengusaha muda karena akan banyak tawaran yang masuk.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif