News
Senin, 21 Desember 2015 - 12:30 WIB

PESAWAT GOLDEN EAGLE JATUH : Pemerintah Cari Tahu Penyebab Jatuhnya Golden Eagle

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pesawat Golden Eagle dengan pilot Komandan Skadron 15 Letkol (Pnb) Marda Sarjono dan co pilot Mayor (Pnb) Dwi Cahyadi sesaat sebelum jatuh di arena Gebyar Dirgantara, Yogyakarta, Minggu (20/12/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Regina Safri)

Pesawat Golden Eagle jatuh saat beratraksi dalam Gebyar Nusantara di Yogyakarta.

Solopos.com, JAKARTA — Pemerintah fokus mencari tahu penyebab jatuhnya pesawat milik TNI Angkatan Udara jenis Golden Eagle di Yogyakarta, Minggu (20/12/2015). Selain itu, pemerintah juga mengevaluasi kekuatan alat utama sistem pertahanan (alutsista) nasional.

Advertisement

Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, mengatakan pemerintah berupaya untuk memperkuat alutsista nasional.

“Kami ingin memperkuat pertahanan dan keamanan negara. Kalau kemudian ada salah satu pesawat yang jatuh, tentu kami perlu mengetahui apa penyebab utamanya,” kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/12/2015).

Pramono menuturkan pemerintah telah meminta TNI Angkatan Udara untuk melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab jatuhnya pesawat tersebut. Apalagi pesawat tersebut tergolong baru, dan dikendalikan oleh pilot yang sangat berpengalaman.

Advertisement

Menurutnya, investigasi tersebut juga dilakukan untuk memberikan informasi kepada masyarakat mengenai fakta yang ada terkait alutsista nasional. Pasalnya, jatuhnya pesawat T-50 Golden Eagle itu pada saat acara yang mempertunjukkan kehebatan alutsista nasional kepada masyarakat.

“Acara di Yogyakarta itu memang untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa TNI saat jni memiliki peralatan yang cukup canggih, sehingga perlu dilakukan investigasi,” ujar dia.

Seperti diketahui, pesawat tempur tipe T-50 Golden Eagle milik TNI Angkatan Udara jatuh saat melakukan aerobatik pada Gebyar Dirgantara 2015. Dua orang tewas dalam kejadian itu.

Advertisement

Berdasarkan informasi sementara, pesawat buatan Korean Aero Industry itu mengalami kecelakaan sekitar 09.53 WIB saat melakukan atraksi terbang rendah.

TNI Angkatan Udara telah mengirimkan tim investigasi ke Yogyakarta, untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan tersebut. TNI juga belum dapat memastikan kapan investigasi itu akan selesai, karena saat ini masih fokus melakukan evakuasi terhadap bangkai pesawat.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif