News
Jumat, 11 Desember 2015 - 23:30 WIB

TOL LAUT JOKOWI : Presiden: Kapal Ternak Beroperasi, Harga Daging Sapi Stabil Rp72.000/kg

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pedagang mengiris daging sapi di Pasar Kadipolo, Laweyan, Solo, Selasa (18/8/2015). Harga daging sapi dan ayam masih cukup tinggi meski pasokan ke pedagang masih stabil. (Shoqib Angriawan/JIBI/Solopos)

Tol laut Jokowi mulai menampakkan hasil. Kapal ternak jalur Kupang-Jakarta diklaim bisa membuat harga sapi stabil di Rp72.000/kg.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan harga daging sapi relatif stabil pada harga Rp72.000/kg sampai Rp76.000/kg dengan hadirnya kapal pengangkut ternak KM Camara Nusantara 1.

Advertisement

Kapal berkapasitas 500 ekor sapi ini berfungsi sebagai “tol laut” yang bisa menekan biaya logistik dari Indonesia Timur ke Indonesia barat dalam hal ini komoditas sapi dari Kupang NTT dikirim ke Jakarta melalui jalur laut. Hari ini, sebanyak 350 ekor sapi sudah berlabuh di Dermaga 107 Pelabuhan Indonesia II Tanjung Priok. Presiden berkesempatan meninjau kapal dan sapi yang akan dipasarkan ke wilayah Ibu Kota tersebut.

“Nantinya sampai di kandang untuk siap disembelih harganya akan jatuh per kilogram kira kira antara Rp35.000-Rp37.000. Kalau sudah disembelih, nanti jadi daging biasanya itu rendiman ya, itu kali dua. Nah, rata-ratanya berarti kurang lebih antara Rp72.000-Rp76.000 [per kilo],” ujar Presiden Jokowi, Jumat (11/12/2015).

Presiden Jokowi menambahkan harga itu merupakan rata-rata. Sementara untuk jenis daging khas jatuhnya di antara Rp85.000 sampai Rp90.000. Dengan adanya tol laut ini diharapkan harga daging berangsur normal dan meminimalisir gejolak harga.

Advertisement

Dijelaskan oleh Jokowi, harga sapi dari Kupang perkilogram Rp30.000. Selama ini biaya pengiriman sampai Jakarta mencapai Rp1,5 juta – Rp1,8 juta per ekor menggunakan jalur laut dan jalur darat. Jalur darat juga berisiko sapi menjadi stress.

“Karena ada efisiensi di ongkos transportasi yang dulunya kurang kebih Rp1,5 juta sampai Rp1,8 juta kurang lebih, sekarang jadi kurang lebih Rp320.000. Ini yang sering kita bilang tol laut-tol laut ya sebetulnya ini. Nanti akan semua harga akan menjadi seperti ini,” ujarnya.

Saat ini pemerintah Indonesia baru memiliki satu kapal pengangkut ternak. Rencananya datang lagi tujuh kapal yang masih dalam proses.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif