SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan (JIBI/Solopos/Dok)
Kecelakaan Solo terjadi di perempatan Gendengan Jl. Slamet Riyadi.
Solopos.com, SOLO–Kecelakaan lalu lintas terjadi di perempatan Gendengan Jl. Slamet Riyadi, Kamis (3/12/2015) sekitar pukul 09.20 WIB.
Seorang pengendara sepeda motor tewas saat dibawa ke Rumah Sakit Kasih Ibu. Pengendara sepeda motor itu diketahui bernama Nur Jannah, 25, yang merupakan warga Sukoharjo.
Informasi yang dihimpun Solopos.com, Kecelakaan tersebut melibatkan bus Jaya Baru dan sepeda motor yang sama-sama dari arah barat dan menuju ke arah timur. Kecelakaan itu terjadi di perempatan Gendengan. Sepeda motor milik korban berada di depan bus. Kemudian bus dengan pelat nomor AG 7890 UR itu menyenggol sepeda motor tersebut. Nur Jannah kemudian jatuh ke jalan dan kepalanya terlindas ban bus.
Saat itu korban masih hidup dan langsung dibawa ke RS Kasih Ibu untuk mendapat perawatan. Namun, dalam perjalanan menuju ke rumah sakit, korban meninggal dunia.
Bus pariwisata yang berisi puluhan peziarah dari Banyuwangi, Jawa Timur tersebut langsung diamankan ke Markas Satlantas Polresta Solo.
Sopir bus, Kuncoro, 59, warga Tulungagung, Jawa Timur juga diamankan untuk dimintai keterangan.
Kanit Laka Polresta Solo, AKP Billy Hildario, mengatakan polisi masih menyelidiki kecelakaaan tersebut. Dia menduga sopir bus tidak memperhatikan lalu lintas di depannya, sehingga tidak melihat ada sepeda motor yang sedang melaju di depan bus.
“Kami menduga bus pariwisata itu menyenggol sepeda motor, dan kemudian korban jatuh ke jalan,” ujar dia saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya, Kamis.
Saat ini, tim penyidik masih mendalami penyidikan kasus kecelakaan tersebut. Puluhan penumpang bus tersebut juga masih berada di markas Satlantas Polresta Solo.
Rencananya, rombongan peziarah ini menuju ke Pasar Klewer untuk berbelanja. Selanjutnya, rombongan berencana berziarah ke makam Soeharto di Astana Giri Bangun, Matesih, Karanganyar. Sebelumnya, rombongan ini dari makam Bayat, Klaten.
“Sopir belum ditetapkan jadi tersangka. Saat ini masih diamankan untuk keperluan penyidikan lebih lanjut,” ujar tim penyidik.