Jogja
Selasa, 1 Desember 2015 - 15:55 WIB

PILKADA BANTUL : Pendaftaran Pemantau Pilkada Diperpanjang, Hanya 1 Peminat

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - TPS . (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

Pilkada Bantul membuka pendaftaran pemantau Pilkada, namun hanya ada satu lembaga yang berminat

Harianjogja.com, BANTUL-Meski masa pendaftaran telah diperpanjang selama sebulan, lembaga yang mendaftar sebagai pihak pemantau saat proses Pilkada 2015 mendatang, tercatat hanya satu lembaga saja.

Advertisement

Kepada wartawan, Ketua KPU Bantul Johan Komara membenarkan, sejauh ini hanya ada satu lembaga pemantau saja yang mendaftar di KPU. Diakuinya, sejak diperpanjang, sebenarnya sudah ada 2 lembaga yang berminat, tapi nyatanya hingga kini hanya satu lembaga saja yang melengkapi persyaratan. “Hanya ada satu lembaga, yakni JPPR [Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat],” kata Johan, Senin (30/11/2015).

Dibanding dengan kabupaten lain, pada Pilkada kali ini, lembaga pemantau yang berminat di Bantul memang terbilang minim. Ia mencontohkan, di Sleman, hingga kini sudah ada beberapa lembaga pemantau yang bersedia melakukan pemantauan selama proses Pilkada.

Sedangkan saat pemilihan legislatif (pileg) yang lalu, ada dua pemantau yang mendaftar. Masing-masing terdiri dari 1 lembaga dan 1 perorangan.

Advertisement

Ia membantah jika sepinya peminat lembaga pemantau di Bantul lantaran tak adanya anggaran dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bantul untuk lembaga tersebut. Pasalnya, sesuai dengan regulasi yang berlaku, sejak Pileg lalu, pihak KPU memang tidak diperkenankan menyediakan anggaran untuk lembaga pemantau.

Oleh karena itulah, selain memiliki independensi, sebagai salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh lembaga pemantau, adalah terkait dengan sumber dana yang jelas. “Itu adalah syarat yang harus mereka [lembaga pemantau] penuhi,” kata Johan.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif